Piala Dunia Futsal 2012 : Iran - Maroko 2-1
Iran dan Spanyol Harus Menanti Laga Terakhir
Rival berat Iran di Grup B, Spanyol memetik sukses 8-3 atas Panama meski belum menapak ke putaran kedua
Penulis: Deddy Sukma | Editor: Deddy Sukma
Meski begitu, tidak ada satu pun yang memastikan lolos karena Panama juga masih memiliki peluang sama besar untuk menjadi penjegal dominasi dua tim besar itu.
Iran selaku raja futsal Asia, tidak melalui pertandingan yang mudah ketika menang 2-1 atas Maroko di partai pertama kemarin.
Setelah terlihat dalam tekanan hebat ketika menghadapi militansi Maroko, Ali Hassanzadeh memecahkan kebuntuan dengan gol di menit ke-29 lewat titik penalti. Dan hanya berselang 11 detik, pemain Maroko, Youssef El Mazray memaksakan kedudukan menjadi 1-1.
Kiper Maroko, Rabie Zaari, merupakan pemain yang penting untuk menunjang perlawanan tim asuhan Hicham Dguig semalam. Beberapa peluang emas Iran mampu dimentahkan dengan aksi individunya.
Situasi yang dihadapi Iran di babak pertama, terulang di 20 menit kedua karena Maroko pantang menyerah. Akhirnya di menit ke-32, pertahanan Maroko pun jebol ketika Afshin Kazemi mengecoh Zaari untuk men-chip bola ke dalam gawang.
“Maroko bermain sangat tangguh, lebih baik dari pada terakhir kali kami bertemu. Secara psikis, para pemain Iran merasa tertekan sampai terjadinya gol kedua,” kata pelatih Iran, Ali Sanei.
Rival berat Iran di Grup B, Spanyol juga memetik sukses besar lewat kemenangan 8-3 atas Panama kemarin meski tetap belum menapak ke putaran kedua. Dengan posisi Spanyol di puncak dan diikuti Iran (sama-sama 4 poin), maka perebutan dua tiket lolos langsung ke babak selanjutnya akan sengit sampai partai terakhir.
Ini karena Panama memiliki 3 poin hasil kemenangan 8-3 atas Maroko di hari pertama. Jadi pilihannya adalah Spanyol harus menang atas Maroko dan Iran mengalahkan Panama, untuk melangkah lebih jauh. Atau bahkan Panama-lah yang lolos bila mampu menaklukkan Iran. (fifa.com)