Empat Calon Mulai Blak-blakan

Suasana menjelang pilkada Kabupaten Probolinggo, enam bulan lagi, mulai terlihat semarak.

Penulis: Atiqalirahbini | Editor: Tutug
SURYA Online, PROBOLINGGO - Suasana menjelang hari pemungutan suara pilkada di Kabupaten Probolinggo, enam bulan lagi, tepatnya 8 November 2012, mulai terlihat semarak.

Pantauan Surya, tiap hari, ada saja warga yang memasang Baliho, spanduk, poster dan stiker, di setiap pinggir jalan raya maupun di gang sempit di permukiman penduduk, untuk memerebutkan sedikitnya 800.000 pemilih.

Sudah ada empat bakal calon bupati yang fotonya menyebar dimana-mana. Ada yang masih tampil sendirian dan ada pula yang sudah tampil percaya diri bersama bakal calon wakilnya.

Sudah ada empat nama bakal calon bupati yang kian santer dibicarakan dan fotonya juga sudah menyebar. Di antaranya, Hj Tantri Hasan Aminuddin (Istri Bupati Probolinggo), H Kusnadi (pernah menjabat sekda, sebelum dimutasi jadi staf Kecamatan Dringu), Salim Qurays (wakil bupati), lalu KH Hafid Aminuddin (kakak Bupati Probolinggo).

Tantri Hasan masih tampil sendirian dengan tagline 'Bunda Tantri, Pilihan Hati' dan 'Lanjutkan, Penerus Perjuangan". Lalu Kiai Hafid, beragam di antaranya, "Maju Terus Pantang Mundur" dan "Bersama Kita Bisa".

Sedangkan kedua bakal calon bupati lainnya sudah berani blak-blakan tampil berpasangan dengan bakal calon wakilnya yakni, H Kusnadi yang berpasangan dengan H Wahid Nurahman atau disingkat "Kawan" dan mengusung tagline, "Kita Semua Kawan".

Pasangan Keduanya sama-sama ketua partai, H Kusnadi Ketua DPC Partai Demokrat dan H Wahid Ketua DPD Partai Golkar.

Disusul oleh Salim Qurays yang tampil berpasangan dengan Agus Setiawan yang merupakan karyawan di PT KTI Probolinggo dan menjabat sebagai Kabag Penanaman.

Mereka menyingkat nama menjadi Bagus (Habib Salim Qurays-Agus Setiawan) dengan kalimat promosi yang cukup profokatif dan menohok bakal calon lainnya yakni, "Yang Lain Ada Maunya, Bagus Apa Adanya,".

Tampilnya Tantri Hasan sebagai satu-satunya bakal calon perempuan, membuat timnya merasa optimistis mampu mendulang suara signifikan. "Untuk mengampanyekan Bunda, CUkup mudah. Karena satu-satunya perempuan dan hak pilih terbanyak adalah perempuan," ujar Ketua Relawan Margi Budiharto kepada Surya.

Namun, kubu Salim Qurays tetap saja merasa optimistis, meski rival lainnya didominasi laki-laki. "Kami tetap lebih bagus," tukas Agil Bafagih kepada Surya.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved