Hadiri Sidang Anaknya, Doddy Sudrajat Beri Vanessa Anggel Sajadah, Alasan sang Tante Tolak Hadirnya

SURYA.co.id | SURABAYA - Untuk pertama kalinya sidang Vanessa Angel dihadiri sang ayah, Doddy Sudrajat.  Doddy bahkan sempat memberikan alat salat untuk putrinya itu.

Namun, kehadiran Doddy sempat ditolak oleh tante Vanessa, Reni Setyawan. Doddy dianggap tidak peduli dengan putrinya, yang dibuktikan tidak dia tidak mau menjadi penjamin Vanessa.

"Saya mau support dia. Bagaimanapun, dia anak saya. Saya sayang sama dia," ujar Doddy.

Doddi bahkan sempat memeluk serta mencium kening Vanessa Angel selepas sidang di Pengadilan Negeri Surabaya, Kamis (9/5/2019).

Beberapa kali, artis yang menjadi terdakwa kasus prostitusi online itu meneteskan air mata. Tidak banyak waktu bagi keduanya untuk saling melepas rindu.

Doddy sempat terlibat saling tarik dengan keluarga tante Vanessa, Reni Setyawan, saat akan memberikan seperangkat alat salat yang dibungkus layaknya parsel berwarna ungu kepada putrinya tersebut.

Reni, kerabat lain, dam tim pengacara tidak berkenan dengan kehadiran Doddy. Vanessa lalu langsung dibawa ke sel tahanan pengadilan untuk diantar kembali ke Rutan Kelas I-A Surabaya di Medaeng.

Karena berdesakan, Vanessa serta Tiga Mucikari tersebut sempat terjatuh lantaran terpeleset.

Baru pertama kali ini Doddy datang ke pengadilan untuk menjenguk anaknya. Selama Vanessa disidang, pria ini sebelumnya tidak pernah terlihat mendampingi putrinya tersebut.

Reni mengaku keberatan dengan kehadiran Doddy karena dianggap selama ini tidak pernah peduli dengan Vanessa.

Dia menuding Doddy sebagai ayah tidak pernah mau menjadi penjamin untuk penangguhan penahanan Vanesaa.

"Selama ini dia kemana saja kok tiba-tiba bilang rindu begitu. Dia juga tidak pernah mau jadi penjamin, malah saya yang jadi penjamin," ungkap Reni.

Vanessa tidak berkomentar saat ditanya mengenai kehadiran ayahnya di pengadilan.

Meski ditentang keluarga tantenya, Vanessa pasrah ketika Doddy menciumi pipinya dan memeluknya. Dia tetap membawa perangkat alat salat pemberian ayahnya itu ke tahanan.

Sedang  dalam sidang  di Pengadilan Negeri Surabaya, Kamis (9/5/2019),  jaksa penuntut umum (JPU) Novan Arianto menghadirkan polisi sebagai saksi.