Kemenag Ungkap Kondisi Terkini Soal Fenomena Jangkrik di Masjidil Haram, 'Tidak Ada Kekhawatiran'
Kementerian Agama RI mengungkapkan kondisi terkini soal wabah serangga seperti jangkrik menyerang wilayah Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Kementerian Agama RI mengungkapkan kondisi terkini soal wabah serangga seperti jangkrik menyerang wilayah Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi sejak Selasa (8/1/2019).
Seperti diketahui, di media sosial tersebar foto dan video serangga seperti jangkrik beterbangan, bahkan hingga hinggap di baju para jemaah yang berada di Kota Suci ini.
Endang Jumali, Staf Teknis Haji KJRI Jeddah menyampaikan bahwa pemerintah Arab Saudi dengan sigap membentuk tim khusus untuk menangani peristiwa ini.
"Tidak ada kekhawatiran tentang bahaya dari jangkrik tersebut. Karena sumber resmi Arab Saudi menyatakan bahwa serangga tersebut tidak berbahaya," ujar Endang Jumali, Sabtu (12/1/2019), seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Masjidil Haram "Diserang" Jangkrik, Ini Langkah Kemenag'
Endang Jumali menambahkan, kondisi saat ini tengah membaik, dan serangga tersebut telah berkurang.
"Satu hari yang lalu saya ke Masjidil Haram. Serangga tersebut hanya tinggal sisa saja, dan sedang dilakukan pembersihan yang sudah mati," kata Endang Jumali.
• Cerita Amad Pria Pemburu Ular Piton Asal Banjarmasin, Tak Segan Tebas Ular Kobra Pakai Parang
• Polisi Ungkap Kronologi Video Driver Ojol Perempuan Kakinya Terjepit Ban Truk Trailer yang Viral
• Maia Estianty Lihat Fenomena Ribuan Jangkrik di Masjidil Haram, Katanya Memang Banyak
Pemerintah Mekkah pun terlihat langsung turun tangan menangani serangan hama ini.
Sebanyak 22 tim yang terdiri dari 138 personel dan 111 perangkat diturunkan.
Tim itu bergerak untuk membersihkan lokasi dan tempat yang diduga menjadi titik para jangkrik itu berkembang biak dan berkumpul.
Di samping itu, Pemerintah Kota Suci Mekkah juga berhasil identifikasi serangga hitam (jangkrik) yang muncul di sekitar Masjidil Haram beberapa waktu lalu.
Dikutip dari The Sun, binatang tersebut yakni, belalang hitam dan serangga yang termasuk dalam klasifikasi famili/keluarga Gryllus.
"Sebuah referensi ke klip video yang dibagikan di media sosial, yang menunjukkan penyebaran serangga di alun-alun di sekitar Masjid Suci Mekah, Sekretariat Kota mengidentifikasi serangga ini disebut belalang hitam."
"[Kejadian itu] telah diarahkan ke semua tim khusus untuk bekerja menghilangkan serangga ini ... Fokusnya adalah pada tempat berkembang biak dan inspeksi media dan ruang pembiakan sanitasi dan saluran air terbuka di sekitar halaman Masjid Suci dan saluaran air yang mengelilingi Kabah."
Kemudian sejumlah ahli memberikan perkiraannya terkait penyebab munculnya serangga-serangga tersebut.
Dilansir oleh SURYA.co.id dari media The Nation, ada tiga penyebab kemunculan seranggga berdasarkan perkiraan para ahli.