Gempa Sumenep
Usai Tinjau Korban Gempa Sumenep, Soekarwo : Ada 210 Rumah Rusak, 3 Orang Meninggal
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo meninjau korban gempa di Sumenep, Kamis (11/10/2018).
SURYA.co.id | SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Soekarwo meninjau korban gempa di Sumenep, Kamis (11/10/2018).
Usai meninjau, Soekarwo mengungkapkan ada dua kecamatan di Pulau Sapudi, Sumenep mengalami gempa bumi yang menyebabkan kerusakan rumah.
Dari dua kecamatan itu, di satu kecamatan terdapat 210 rumah rusak.
Hal tersebut diungkapkan Soekarwo saat konferensi pers di Kantor Gubernur Jawa Timur, Jalan Pahlawan Surabaya usai mengunjungi Pulau Sapudi, Kamis (11/10/2018)
Baca: Ribut Pemeriksaan Amien Rais, Kata Mahfud MD : Dia Bukan Target Tersangka
Baca: Kabar Suap kepada Kapolri Tito Karnavian Adalah Hoaks, Begini Penjelasan Mahfud MD
Soekarwo membeberkan di Kecamatan Gayam Pulau Sapudi mengalami kerusakan terberat.
Di sana ada 30 rumah rusak berat, 80 rumah rusak sedang, dan 100 rumah rusak ringan.
Selain itu, di Kecamatan Nunggunung terdapat 36 rumah rusak berat.
Sementara itu, Gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo itu menyebutkan, ada tiga korban orang meninggal.
"Ada kakek dan cucunya yang meninggal akibat tembok roboh," ujar Pakde Karwo, Kamis (11/10/2018).
Untuk korban luka berat sebanyak 27 orang. (Aqwamit Torik)