Rohimah, Guru Penipu yang Kerjai Wagub DKI Jakarta, Punya 6 Suami dan Berganti-ganti Nama
Nama Rohimah dikenal setelah ia membuat heboh pada peristiwa Bintaro, Oktober 1987.
SURYA.CO.ID - Di desa kelahirannya di tepi Waduk Saguling Desa Karang Anyar, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (Jabar), nama Rohimah tak ada yang kenal.
Karena ketika lahir, anak sulung dari empat bersaudara pasangan Rasidi (71) dan Marhamah (63) itu diberi nama Saadah.
Nama Rohimah dikenal setelah ia membuat heboh pada peristiwa Bintaro, Oktober 1987.
Dari sebuah desa, Rohimah datang ke ibu kota.
Tepatnya setelah kawin dengan Endang, suami keenamnya, empat tahun silam.
Di desanya, bekas guru agama ini dikenal tak memiliki kejujuran.
Berikut adalah kisah lama mirip sinetron yang diangkat kembali oleh Intisari (grup Surya.co.id).
Baca: Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2018 - Gaji Guru Ini Bikin Nangis, Fotonya Viral di Media Sosial
Baca: Heboh! Begini Megah dan Mewahnya Rumah Ustadz Solmed, Benarkah Senilai Rp 24 Miliar?
Baca: Lama Tak Terlihat, Mbak Tutut Putri Pertama Soeharto Dibanjiri Doa oleh Netizen
Baca: Perceraian dengan Cucu Soeharto Masih Misteri, Lulu Tobing Curhat yang Bikin Baper
Warga di kampung halamannya cuma tahu Rohimah ditangkap polisi. Tapi apa sebabnya ia ditahan, keluarganya pun tak tahu-menahu.
"Saya tak habis mengerti, kenapa Saadah (Rohimah) melakukan perbuatan itu," kata Saidi — panggilan sehari-hari Rasidi, bingung.
Sedangkan Cucun (14), anak sulung Rohimah, berkata, "Saya pernah ke Jakarta tahun lalu selama sebulan. Waktu itu emak dipanggil Elli oleh tetangganya di Rawa Buaya, Jakarta. Saya tak bertanya pada emak, mengapa mengganti namanya. Hanya dalam hati saja heran."
Penipu