Mahasiswa PMII Salat Ghaib Korban Sampang

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Sumenep menggelar aksi turun jalan sebagai bentuk keprihatinan

Penulis: Moh Rivai | Editor: Rudy Hartono
zoom-inlihat foto Mahasiswa PMII Salat Ghaib Korban Sampang
surya/m rivai
Aktivis PMII Cabang Sumenep gelar salat Ghaib di halaman Masjid Agung Sumenep, Senin (27/8/2012)
SURYA Online, SUMENEP - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Sumenep menggelar aksi turun jalan sebagai bentuk keprihatinan atas tragedi yang terjadi antar sesama umat Islam yang berbeda aliran tersebut.

Puluhan mahasiswa PMII yang berasal dari beberapa perguruan tinggi di Sumenep ini menggelar salat Ghaib di halaman depan Mesjid Agung Sumenep atau di areal parkir Taman Adipura, Senin (27/8/2012).

Koordinator aksi, Satnawi dalam orasinya mengatakan, melalui salat Ghaib pihaknya mendoakan agar korban meninggal dalam aksi penyerangan tersebut diberikan jalan yang terbaik disisi Allah dan mendapat tempat yang layak disisi di alam kubur. Sekaligus mendoakan agar konflik sesama umat Islam yang berbeda aliran keyakinan segera berakhir dan sama-sama diberikan petunjuk oleh Allah.

"Kami sekaligus memohon kepada Allah, agar mereka yang bertikai segera dihentikan dan sama-sama diberikan jalan yang lurus sebagaimana yang Allah telah gariskan dalam kehidupan Umat Islam," ujar Satnawi yang juga Ketua Pengurus Cabang PMII Sumenep ini.

Satnawi menambahkan, mestinya persoalan berbedaan aliran tidak sampai berbuah aksi kekerasan, saling menyerang, membakar atau bahkan saling membunuh. Karena dalam Islam tidak mengenal model perbedaan aliran lalu berujung bentrok.

"Jangankan dengan sesama Muslin atau Islam, dengan agama lain saja, kita diajarkan untuk saling menghormati dengan sama-sama menjunjung tinggi hak dan keyakinan masing-masing," tutur Satnawi.

"Karenanya, kami mengutuk keras aksi penyerangan dan pembakaran terhadap kelompok syiah di Sampang. Karena hal itu menandakan sikap toleransi umat beragama sudah musnah," tandasnya. terangnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved