MotoGP 2025

MotoGP 2025 Tanpa Marc Marquez Ternyata Menyenangkan, Tim Berebut Podium

Namun menghilangnya sang Baby Alien memberikan pandangan baru di MotoGP 2025 perbedaan yang tersaji di podium MotoGP

Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Wiwit Purwanto
MotoGP
MENANG PERDANA- Pembalap Trackhouse MotoGP Raul Fernandez (depan) dikuntit Marco Bezzechi (Aprilia Racing) saat balapan sprint MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Sabtu (18/10/2025).  

 

Ringkasan Berita:
  • Marc Marquez tak bisa mengikuti sisa balapan MotoGP musim ini lantaran tak mendapat restu dari Ducati dan tim dokter yang menangani.
  • Carlo Pernat : satu sisi, senang dengan perbedaan yang tersaji di podium MotoGP selama dua seri setelah Indonesia.
  • Raul Fernandez, Joan Mir, Fabio Di Giannantonio, Pedro Acosta berhasil mencuri perhatian.

 

SURYA.co.id - Nasib Marc Marquez yang mengalami crash dan cedera saat tampil di MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika beberapa waktu lalu memberikan imbas besar.

Marc Marquez tak bisa mengikuti sisa balapan MotoGP musim ini lantaran tak mendapat restu dari Ducati dan tim dokter yang menangani.

Penggemar Marc Marquez tentu patah hati dengan absennya sang jagoan di sisa balapan musim ini.

Namun menghilangnya sang Baby Alien memberikan pandangan baru di MotoGP 2025.

Itulah pendapat yang dimiliki pengamat MotoGP kenamaan, Carlo Pernat.

Baca juga: Hasil MotoGP Malaysia 2025: Alex Marquez Tercepat, Pecco Bagnaia Apes! 

Kata Pernat, di satu sisi, senang dengan perbedaan yang tersaji di podium MotoGP selama dua seri setelah Indonesia.

Setiap podium di Australia dan Malaysia terbagi menjadi milik beberapa tim.

Mulai dari Ducati, KTM, Honda, dan Aprilia mencicip manisnya berdiri di podium juara balapan.

Hal seperti itu sejatinya cukup langka terjadi sebelum Marquez cedera.

Ducati, kala itu, sangat mendominasi dengan para pembalap utamanya dan dari tim satelit mereka.

Baca juga: Marc Marquez: Cedera Tak Serius, Berharap Comeback Sebelum MotoGP 2025 Usai

Kini, situasinya berubah dengan Marc Marquez yang sudah memastikan gelar juara dunia.

Ditambah lagi dengan performa Francesco Bagnaia yang tak menentu, kesempatan bagi para pembalap lainnya untuk unjuk gigi semakin besar.

Ada beberapa rider yang berhasil memanfaatkan momen tersebut.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved