Berita Viral

Profil 3 Wakil Mendagri Bantu Tugas Tito Karnavian, Ada Pensiunan Polisi Pangkat Komjen

Ada tiga Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) yang akan membantu tugas Mendagri Tito Karnavian. Ini profilnya

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Tribunnews.com/KOMPAS.com Dhias Suwandi dan Frederikus Tuto ke Soromaking
WAMENDAGRI - (kiri) Komjen (Purn) Akhmad Wiyagus (tengah) Ribka Haluk resmi dilantik menjadi Pj Gubernur Papua Tengah, Jumat (11/11/2022) (kanan) Wakil Menteri Dalam Negeri Indonesia Bima Arya Sugiarto setelah diwawancarai KOMPAS.com dalam Program Gaspol di gedung Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Senin (17/2/2025). 

Kariernya semakin berkembang saat menjabat sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Jayawijaya pada 2011.

Setelanya, ia menjabat sebagai Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial dan Masyarakat Terisolir Provinsi Papua pada 2013.

Setahun berselang, pada 2014 Ribka menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial dan Permukiman Provinsi Papua dan pada 2017, ia ditunjuk sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Mappi.

Pada 2020, Ribka dipercaya menjabat sebagai Pj Bupati Kabupaten Yalimo.

Karir Ribka perlahan menanjak ketika ia bekerja di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai Staf Ahli bidang Aparatur dan Kepentingan Publik.

Di sana, ia terlibat dalam pengembangan kebijakan dan program untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik serta memperkuat kapasitas aparatur pemerintahan.

Pada November 2022, Ribka sempat diangkat sebagai Pj Gubernur Papua Tengah, yang membuatnya menjadi perempuan pertama yang menduduki posisi tersebut di Tanah Papua.

Tahun 2024-2025, Ribka kembali ke Kementerian Dalam Negeri, namun kali itu menjabat sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri Indonesia pada Kabinet Merah Putih.

Pada Oktober 2025, Presiden Prabowo kemudian melantiknya menjadi Anggota Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua.

  • Komjen (Purn) Akhmad Wiyagus

Akhmad Wiyagus tercatat lahir pada 23 September 1967 di Tasikmalaya, Jawa Barat. Ia merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1989 dan selalu ditempatkan di bagian reserse.

Dia juga pernah diperbantukan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai Direktur Pengaduan Masyarakat.

Lantas pada 2008, Akhmad Wiyagus ditugaskan menjadi Kapolres Sumedang. 

Dua tahun kemudian, Akhmad ditarik ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri sebagai Kepala Unit (Kanit) II Direktorat III Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor). 

Setahun kemudian Akhmad Wiyagus naik jabatan menjadi Kasubdit II Dittipidkor Bareskrim Polri.

Karier Akhmad Wiyagus di Bareskrim terus menanjak, ia diangkat menjadi Wakil Direktur Tipidkor pada 2013.

Setahun kemudian, ia kembali naik jabatan menjadi Direktur Tipidkor Bareskrim Polri.

Akhmad kembali menjalani tugas kewilayahan dengan diangkat menjadi Wakapolda Maluku pada 2018.

Setahun kemudian dia dimutasi menjadi Wakapolda Jawa Barat. Akhmad Wiyagus kembali dimutasi pada 2020 untuk menduduki posisi Kapolda Gorontalo. 

Berselang dua tahun kemudian Akhmad kembali dimutasi menjadi Kapolda Lampung. Kemudian menjadi Kapolda Jawa Barat pada 2023. 

Akhmad Wiyagus terakhir menjabat sebagai Kabaintelkam Polri. Dia kemudian dimutasi sebagai Perwira Tinggi Baintelkam Polri dalam rangka pensiun.

===

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Whatsapp Channel Harian Surya. Melalui Channel Whatsapp ini, Harian Surya akan mengirimkan rekomendasi bacaan menarik Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Persebaya dari seluruh daerah di Jawa Timur.  

Klik di sini untuk untuk bergabung 

 

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved