Berita Viral
Keluarga Pasien VVIP RSUD Sekayu Ungkap Dokter Syahpri Dulu yang Bersikap Kasar, Ikut Tersulut Emosi
Dokter Syahpri adalah Dokter spesialis ginjal, atau dokter Spesialis Penyakit Dalam konsultan ginjal dan hipertensi, yang biasa disebut juga nefrolog.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Pipit Maulidya
Video lain yang diunggah @pesonamuba.official menunjukkan momen berjabat tangan antara dokter Syahpri dan keluarga pasien, disaksikan oleh seorang pria berpeci hitam.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD Sekayu, drg Dina Krisnawati Oktaviani, menegaskan bahwa mediasi tidak menghentikan proses hukum yang telah ditempuh.
"Pertemuan dengan keluarga pasien bukan bertujuan untuk menghentikan proses hukum, melainkan untuk memberi ruang klarifikasi dari keluarga pasien atau terduga pelaku," ujarnya.
Dina memastikan bahwa pihak RSUD Sekayu tetap mendukung dan mengawal proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku.
Sekretaris Daerah Muba, Apriyadi, turut hadir dalam pertemuan untuk memfasilitasi komunikasi dan mencegah eskalasi konflik, tanpa intervensi terhadap jalannya hukum.
Kapolres Musi Banyuasin (Muba), AKBP God Parlasro Sinaga, memastikan laporan yang dibuat dokter Syahpri tetap diproses.
"Apabila kedua belah pihak ini nantinya akan bertemu untuk mengupayakan hal kebaikan (upaya damai) tentu kami fasilitasi. Namun, selama belum ada perdamaian, proses hukum tetap berjalan," jelasnya.
Hingga saat ini, penyidik telah memeriksa dua saksi untuk mengumpulkan keterangan terkait kejadian.
God menegaskan, asistensi langsung dilakukan bersama Kasat Reskrim dan Kasi Propam guna memastikan penanganan kasus berjalan sesuai prosedur.
Dokter spesialis ginjal tersebut menegaskan bahwa langkah hukum diambil bukan semata untuk dirinya, tetapi demi mencegah insiden serupa menimpa tenaga kesehatan lain.
"Yang jelas saya mewakili seluruh nakes di Indonesia, jangan sampai terjadi Syahpri yang lain. Jadi kita harus menentukan sikap, harus tegas," ujarnya.
Peristiwa bermula saat Syahpri melakukan visit pasien di ruang VIP RSUD Sekayu pada Selasa (12/8/2025).
Keluarga pasien memaksa dirinya untuk membuka masker, yang menimbulkan ketegangan dan berujung pada viralnya video kejadian tersebut.
Manajemen RSUD Sekayu menegaskan bahwa mereka tidak mentolerir aksi kekerasan terhadap tenaga medis.
Dina berharap masyarakat dapat menghormati prosedur pelayanan dan menjaga komunikasi yang baik demi suasana kondusif.
"Kami berharap seluruh pihak dapat menjaga komunikasi yang baik, menghormati prosedur pelayanan yang berlaku, dan bersama-sama menciptakan suasana kondusif demi pelayanan kesehatan yang optimal," tegasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Keluarga Pasien Sebut Dokter Syahpri Melotot dan Bilang ‘Jangan Gak Bersyukur’ di RSUD Sekayu.
RSUD Sekayu
Dokter Syahpri
Ismed Saputrawijaya
berita viral
Kabupaten Musi Banyuasin (Muba)
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Duduk Perkara Anak Tukang Ojek Bolos Sekolah Gara-gara Seragam Belum Lunas, DPRD Turun Tangan |
![]() |
---|
Pantas Silfester Matutina Tak Segera Dieksekusi, Kejagung Beber 2 Penyebab, Bantah Dilindungi Jokowi |
![]() |
---|
Usai Heboh Demo Warga Pati Tuntut Mundur Bupati Sudewo, Sosok Ini Diam-diam Kirim Tim untuk Pantau |
![]() |
---|
Kisah 5 Bersaudara Ditelantarkan Ibu di Gresik, Terpaksa Jual Perabot Demi Bertahan Hidup |
![]() |
---|
Rekam Jejak Asep Guntur, Pejabat KPK yang Beber Bupati Pati Sudewo Terlibat Kasus Suap DJKA |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.