Gunung Semeru Erupsi

Cerita Pengungsi Erupsi Gunung Semeru Asal Lumajang : Dengar Sirine Langsung Lari

Dua rumahnya yang berada Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo Lumajang Jawa Timur habis tidak tersisa

Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Titis Jati Permata
Tribun Jatim Timur/Imam Nahwawi
MENDEBARKAN - Hanik Agustin, Korban erupsi Gunung Semeru saat ngungsi di Balai Desa Oro Oro Ombo Kecamatan Pronojiwo Lumajang Jawa Timur, Kamis (20/11/2025). Dia paparkan ketika menyelamatkan diri ketika erupsi Gunung Semeru. 

Sementara perabotan isi rumah yang turut hangus di dalam rumah. Kata dia, ada tiga sepeda motor, kulkas, televisi, almari serta kursi-kursi.

"Saya sudah ngontrol di sana sudah tidak wes. Kalau dikalkulasi kerugiannya ada Rp 200 juta sama rumahnya," tuturnya.

Belum Ada Rencana

Hanik mengaku belum punya rencana apapun usai kejadian ini, kemungkinan akan tinggal di rumah hunian tetap di Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro Lumajang

Katanya, tempat tinggal itu adalah pemberian dari pemerintah pada tahun 2022 silam.

"Kan (kami dapat hunian) di sana, cuma tidak ditempati. Karena di sana tidak ada kerjaan, sementara suami jadi dan ibu kerja jadi tani di sini (Kecamatan Pronojiwo)," bebernya.

Hanik mengaku rumahnya terdampak erupsi Semeru baru tahun ini. Sebab ketika ada banjir lahar dua tahun lalu, tempat tinggalnya tidak terkena imbas.

"Sebelumnya (rumah) tidak kena, baru sekarang ini yang kena. Sekarang kondisinya hancur total," kata ibu satu anak ini.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Sumber: Surya
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved