Polisi Tangkap Pelempar Bom Molotov ke DPRD Kota Madiun, Pegawai Rental Mobil Berusia 19 Tahun
“Yang bersangkutan bekerja di salah satu rental mobil, dan juga kami amankan beberapa barang bukti,” ujar Gusti Agung, Rabu (10/9).
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, KOTA MADIUN - Pelaku pelemparan bom molotov di gedung DPRD Kota Madiun, diamankan bersama 9 tersangka pasca unjuk rasa berakhir anarkis, Sabtu (30/8/2025) lalu. Dari 91 pelaku yang diamankan, 9 tersangka berusia dewasa dan diproses secara hukum .
Wakapolres Madiun Kota, Kompol I Gusti Agung Ananta Pratama mengatakan, pelempar bom molotov adalah FPA (19). Pelaku diamankan di Kecamatan Taman, Kota Madiun, pada malam hari tanggal 5 September 2025 lalu.
“Yang bersangkutan bekerja di salah satu rental mobil, dan juga kami amankan beberapa barang bukti,” ujar Gusti Agung, Rabu (10/9).
Ia menjelaskan, barang bukti itu berupa pakaian yang digunakan termasuk juga satu bom molotov beserta video yang merekam aksi pelemparan pelaku.
“Bukti-bukti yang ada sudah mengarah perbuatan pelaku, dan juga dengan sadar mengakui aksinya ketika tanggal 30 Agustus,” jelasnya.
Ia menambahkan, tersangka melempar bom molotov ke arah petugas dan mobil di lokasi kejadian. Sehingga dapat membahayakan keamanan ataupun aset negara.
“Aksi tersangka mengancam pihak kepolisian yang melaksanakan pengamanan. Baik TNI, maupun Polri,” tandasnya.
Sebelumnya polisi juga mengabarkan kerusakan pada gedung DPRD Kota Madiun pekan lalu memakan kerugian tidak sedikit. Kerugian ditaksir mencapai setengah miliar, tepatnya Rp 500 juta lebih.
Kerugian akibat perusakan oleh orang tidak dikenal memaksa Polres Madiun Kota memberikan peringatan terakhir. Terlebih aksi anarkhis dan kerusuhan di gedung DPRD tengah didalami dan dikembangkan lebih lanjut.
Polisi juga memperingatkan para pelaku menyerahkan diri. Kalau menolak, polisi memastikan akan melakukan upaya penegakkan hukum, menjemput paksa, memproses sampai ke akar-akarnya. *****
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.