SURYA.co.id - Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kongres Bandung, Hendry Ch Bangun, dan Ketua Umum PWI KLB, Zulmansyah Sekedang, telah menyepakati susunan panitia Kongres Persatuan PWI dalam rapat online yang dimediasi oleh anggota Dewan Pers, Dahlan Dahi, pada Rabu (21/5/2025) malam.

Kesepakatan ini merupakan tindak lanjut dari Kesepakatan Jakarta, yang dilakukan pada 16 Mei 2025, untuk menyelesaikan konflik internal PWI dan menggelar Kongres Persatuan paling lambat 30 Agustus 2025 di Jakarta.

Susunan Panitia Kongres Persatuan PWI

Dalam rapat tersebut, Hendry dan Zulmansyah masing-masing mengusulkan nama untuk Steering Committee (SC) dan Organising Committee (OC) agar kongres berjalan sesuai PD PRT PWI.

Steering Committee (SC):

Ketua SC: Zulkifli Gani Ottoh, mantan Ketua PWI Sulawesi Selatan dan Sekretaris Dewan Kehormatan PWI.

Wakil Ketua SC: Atal S Depari, mantan Ketua Umum PWI 2018-2023 dan President Confederation of ASEAN Journalist (CAJ) 2022-2024.

Anggota SC: Terdiri dari tujuh orang, tiga dari Hendry, tiga dari Zulmansyah, serta satu orang netral yang disepakati bersama, yaitu Dr Agus Sudibyo, mantan anggota Dewan Pers.

Organising Committee (OC):

Ketua OC: Marten Slamet Susanto, yang pernah memimpin Kongres PWI Bandung.

Wakil Ketua OC: Raja Parlindungan Pane, usulan dari Hendry yang disetujui oleh Zulmansyah.

Harapan Kongres Persatuan

Ketua Umum PWI KLB, Zulmansyah Sekedang, berharap agar Kongres Persatuan berjalan secara guyub, kompak, dan konstitusional.

“Panitia Kongres Persatuan yang kami ajukan adalah para senior PWI yang berintegritas, memahami dinamika di PWI dan mudah-mudahan amanah. Diharapkan SC dan OC guyub, kompak, konstitusional, sehingga Kongres PWI Persatuan tetap terselenggara sesuai PD PRT PWI,” kata Zulmansyah.

Ketua Umum PWI Kongres Bandung, Hendry Ch Bangun, menekankan pentingnya fleksibilitas waktu untuk memastikan keberhasilan kongres.