SURYA.CO.ID - Usaha Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membina siswa bermasalah lewat pelatihan di barak militer sempat menuai kontroversi.
Program pendidikan karakter ala militer yang dirancang Dedi Mulyadi ini, tidak sepenuhnya diterima publik.
Banyak pihak yang tidak setuju, bahkan melaporkan Dedi Mulyadi ke Komisi Hak Nasional (Komnas HAM).
Namun, baru-baru ini Dedi Mulyadi justru mendapatkan dukungan dari tokoh pendidikan anak, Kak Seto.
Psikolog anak ternama itu datang langsung untuk melihat program yang dijalankan Dedi Mulyadi.
Baca juga: Diduga Kecolongan, Sekolah Tak Tahu Siswanya Buat Acara Perpisahan di Tempat Hiburan Malam
Kedatangan Kak Seto disambut siswa-siswa yang sedang latihan baris-berbaris. Dedi Mulyadi pun menyambut kedatangannya dengan hangat.
Usai menyapa para siswa, Dedi Mulyadi mengajak Kak Seto berbincang soal kondisi anak-anak selama pelatihan.
"Menurut Kak Seto gimana ini?" tanya Dedi Mulyadi dalam video yang diunggah di KDM Channel, Minggu (11/5/2025).
“Sangat luar biasa,” jawab Kak Seto sambil mengacungkan jempol.
Dedi Mulyadi kemudian melontarkan pertanyaan bernada sindiran.
“Wajah-wajahnya ada wajah pelanggaran HAM gak kira-kira?”, tanya Dedi Mulyadi.
Pertanyaan itu membuat Kak Seto tertawa.
Setelah berbincang, Kak Seto diberikan kesempatan untuk menyampaikan sambutan di hadapan para siswa.
Dalam sambutannya, Kak Seto menyampaikan sejumlah pertanyaan kepada para siswa.
"Siapa yang bangga jadi anak Indonesia?" dan "Siapa yang mau membangun Indonesia?" tanyanya lantang.