Hendak Jemput Anak, Ibu di Tulungagung Tewas Tertabrak KA di Perlintasan Tanpa Palang Pundensari

Penulis: David Yohanes
Editor: irwan sy
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KORBAN KECELAKAAN - Sepeda motor milik SP (44) alias Siti tergeleta di tepi rel dalam keadaan rusak setelah tertabrak kereta api Komuter Dhoho di perlintasan tanpa palang Dusun Pundensari, Desa/Kecamatan Rejotangan, Tulungagung, Minggu (23/2/2025). Kecelakaan terjadi saat korban akan melewati perlintasan tanpa berhenti lebih dulu di saat kereta api sedang melintas.

Selanjutnya jenazah korban dievakuasi ke Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKF) RSUD dr Iskak Tulungagung.

"Diduga korban kurang memperhatikan situasi saat itu. Dia tidak berhenti dan tengok kanan kiri sebelum melintasi rel," jelas Kasi Humas Polres Tulungagung, Ipda Nanang Murdianto.

Siti adalah korban kedua yang tertabrak kereta api dalam Minggu ini di wilayah Kecamatan Rejotangan.

Sebelumnya Dwi Djatmiko (65) asal Kota Blitar tertabrak kereta api di Desa Aryojeding, Kecamatan Rejotangan pada Selasa (18/2/2025) sekitar pukul 05.00 WIB.

Saat itu tidak ditemukan identitas di tubuh korban, sehingga proses identifikasi harus menggunakan pengenalan sidik jari.

Saat itu korban meninggal dunia dengan kondisi yang parah usai tertabrak kereta Komuter Penataran.

Berita Terkini