Jumlah ini akan terus bertambah mengingat pendaftaran haji terus dibuka setiap saat.
Dengan jumlah melebihi 1 juta ini artinya mereka harus menunggu antrean urut kacang untuk berangkat.
Artinya jika warga muslim yang saat ini mendaftar haji, bisa terbang ke tanah suci sekitar 34 tahun.
Kakanwil Maram menyebut bahwa jumlah pendaftar haji di Jatim tersebut merupakan jumlah terbanyak di Indonesia.
Jauh melebihi Provinsi Jawa Tengah dengan jumlah 881.578 orang dan dari Provinsi Jawa Barat sebanyak 774.597 orang pendaftar haji.
Porsi kuota berangkat haji 2024 adalah calon jemaah yang lebih dulu mendaftar.
Selain itu ada kelompok lansia dipilih paling tua lebih dulu kemudian berurutan ke bawah hingga memenuhi kuota lansia.
Dari 35.152 kuota haji Jatim tersebut rinciannya sebanyak 33.035 jemaah berdasarkan urut porsi dan 1.758 jemaah prioritas lansia.
Selain itu akan ada 237 petugas haji daerah, serta 122 pembimbing KBIHU (kelompok bimbingan haji umrah).