SURYA.co.id - Seorang alumni ITB bernama Irfan Kusuma membongkar sosok asli Enuh Nugraha, Lulusan Teknik Kelautan ITB yang viral jadi ODGJ.
Enuh semasa kuliah ternyata dikenal sebagai mahasiswa yang pintar dan cerdas.
Diketahui, sosok Enuh Nugraha baru-baru ini viral di media sosial.
Enuh diduga adalah seorang ODGJ.
Tapi yang lebih mengejutkan adalah pengakuannya bahwa ia merupakan alumnus program studi Teknik Kelautan di Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 2002.
Baca juga: Sosok Enuh Nugraha Lulusan Teknik Kelautan ITB Jadi ODGJ, Kondisi Miris Diduga Ditinggal Pujaan Hati
Usut punya usut, Irfan dan alumni Teknik Kelautan serta ITB ternyata memang tengah mencari keberadaan Enuh Nugraha.
Sembari mencari keberadaan Enuh Nugraha, Irfan mengurai sosok asli Enuh kepada khalayak.
Dalam tayangan Tv One News, Irfan mengakui bahwa Enuh Nugraha adalah sosok yang cerdas semasa berkuliah di ITB tahun 1997.
Bahkan Enuh sering dijadikan andalan oleh teman-temannya guna mengajari mereka dalam beberapa mata kuliah.
Tak cuma teman di kampus, Enuh nyatanya juga kerap mengajari tetangganya guna belajar.
Pria asal Ujung Berung, Bandung itu dikenal jago matematika.
"Kang Enuh sosok yang pintar, banyak membantu tetangga yang membutuhkan diajarkan tentang matematika, dia terkenal anak yang pintar dan cerdas. Keluarganya sederhana, orangtuanya petani," ungkap Irfan Kusuma.
Terkait awal mula Enuh Nugraha mengidap gangguan jiwa, Irfan tahu sedikit cerita dari keluarganya.
Diduga Enuh mulai mengalami 'sakit' sejak tahun 2005.
Di tahun tersebut Enuh telah tiga tahun lulus dari ITB.
"Kang Enuh diinformasikan telah mengalami sakit sejak tahun 2005-2006. Kang Enuh dibawa ke Cianjur untuk dirawat oleh kakaknya. Setelah itu pindah ke Sumedang mengikuti kakaknya. Dari Sumedang sekitar tiga tahun lalu Kang Enuh keluar rumah dan tidak kembali lagi sampai kita mendapatkan informasi di Demak," pungkas Irfan Kusuma.
Ditanyai soal isu penyebab Enuh Nugraha tergolong ODGJ, Irfan tidak tahu persis.
Pun dengan kabar Enuh alami gangguan jiwa karena patah hati ditinggal perempuan, Irfan tidak mengetahui fakta aslinya.
"Untuk isu itu saya tidak bisa mengonfirmasi. Terkait isu patah hati atau kisah asmara kita tidak bisa berkomentar. Selama kita berinteraksi di kampus, kita berteman biasa, tidak ada informasi ke arah sana," akui Irfan.
Masih terus mencari keberadaan Enuh Nugraha, Irfan dan alumni ITB lainnya telah menyusun rencana.
Jika nanti Enuh ditemukan, anak kelima dari enam bersaudara itu bakal dibawa berobat ke dokter.
Alumni ITB siap membantu Enuh Nugraha kembali pulih seperti sediakala.
"Kita sudah menyusun rencana terkait langkah yang kita lakukan jikalau Enuh kita temukan.
Kita akan bawa ke dokter spesialis kejiwaan dan psikiater. Setelah kita dapat rekomendasi dari ahlinya, kita akan lanjutkan ke rehabilitasi supaya Kang Enuh bisa bangkit lagi semangat hidupnya," imbuh Irfan Kusuma.
Sebelumnya, beredar video yang memperlihatkan sosok Enuh Nugraha, yang diduga mengalami gangguan jiwa.
Video tersebut sebenarnya sudah diunggah akun Youtube Sinau Urip sekira dua pekan lalu.
Kemudian, viral setelah diunggah ulang oleh akun Instagram @folkshitt, Kamis (26/10/2023).
Awalnya, Adi sebagai pemilik akun Youtube Sinau Hurip, tidak sengaja menemukan Enuh sedang duduk di pinggir jalan di Demak, Sabtu (7/10/2023).
Penampilan Enuh tampak lusuh dengan dikeliling beberapa barang bekas, yang katanya akan dijadikan mainan.
"Ini bikin apa pak?" tanya Adi melihat barang-barang bekas milik Enuh Nugraha.
"Ini bikin mainan," jawab Enuh Nugraha dengan suara yang kurang jelas.
Enuh Nugraha mengaku sehari-hari hanya menyusuri jalan mencari barang yang bisa digunakan untuk membuat mainan.
Adi kemudian sempat bertanya soal keluarga Enuh Nugraha.
Namun pria tersebut mengaku orangtuanya sudah meninggal dunia.
"Ikah Sukarna almarhum, ibu (nama terdengar tak jelas) udah almarhum," kata Enuh Nugraha.
Enuh Nugraha mengaku tak memiliki kakak atau adik.
Punya saudara, tetapi sudah lama tak bertemu karena jaraknya jauh.
"Belum ketemu," katanya.
Adi kemudian bertanya soal kehidupan Enuh Nugraha sebelum menggelandang.
Meski ucapannya kurang jelas, Enuh Nugraha tampak mengingat semuanya.
Termasuk nama sekolah SD, SMP, SMA, hingga kuliah.
"SD di Ganesha, SMP di Ujung Berung 1, SMA 10 Cikutra," kata Enuh Nugraha.
Di sela-sela percakapannya, Adi meminta izin untuk memotong kuku Enuh Nugraha.
Enuh Nugraha pun mengizinkannya sembari bercerita tentang kehidupannya.
Termasuk soal sosok perempuan yang pernah menjadi kekasihnya bernama Sri Indah.
"Ada (pacar) namanya Sri Indah, almarhum," kata Enuh Nugraha.
"Udah almarhum? Jadi kamu gila ditinggal pacarmu gitu?" tanya Adi diikuti tawa Enuh Nugraha.
"Kamu jadi begini karena apa? Ditinggal meninggal Sri Indah?" tanya Adi dijawab anggukan Enuh Nugraha.
Yang bikin Adi terkejut, Enuh Nugraha mengaku merupakan alumnus program studi Teknik Kelautan di Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 2002
Ia bahkan masih mengingat indeks prestasi kumulatif yang diraih ketika lulus, yakni 2,97.
"Kampusnya yang di Ganesha," kata Enuh Nugraha.
"Anak ITB loh, Teknik Kelautan ya? Dosenmu ada yang cantik gak?" tanya Adi bergoyon diikuti tawa Enuh Nugraha.
Enuh Nugraha bahkan mengingat siapa rektor yang menjabat waktu zaman kuliahnya.
Di kolom komentar banyak warganet yang menyebut ucapan Enuh Nugraha adalah fakta.
Bahkan ada warganet yang menemukan nama Enuh Nugraha memang lulusan ITB tahun 2002.
"pak lilik sama pak kadiman memang rektor itb dulu,"
"Waww saya cek di pddikti beneran ada, bapaknya beneran lulusan ITB masuk 97 lulus 2002,"
Melihat kondisi Enuh Nugraha, Adi berusaha membersihkan pria tersebut.
Setelah memotong kuku tangan dan kakinya, Adi kemudian membawa Enuh ke pom bensin untuk dimandikan.
Adi juga mengganti baju dan sandal Enuh Nugraha hingga terlihat lebih segar.
Setelah melakukan wawancara, dimandikan, dan dibersihkan Adi, Enuh Nugraha kembali ke jalanan dan kini belum ditemukan.
Enuh Nugraha rupanya memiliki kakak yang tinggal di Sumedang.
Berdasarkan informasi sang kakak, Enuh Nugraha sudah sakit sejak 2005 dan dirawat di Cianjur lalu di Sumedang.
Enuh Nugraha memang biasa pergi dan kembali ke rumah, sikapnya tidak agresif tetapi sulit diatur dan linglung.
Sejak 3 tahun lalu, Enuh Nugraha pergi dari rumah kakak nya di Sumedang dan tidak kembali lagi sampai akhirnya ada info di YouTube Adi.
Saat ini keberadaan Enuh Nugraha masih dalam proses pencarian. Keluarganya di Sumedang pun menunggu kabar baik.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id