DI cuitan yang lain, David Ozora disebut Jonathan Latumahina semakin kuat.
Sementara, pihak lain semakin nyungsep.
"Senin ke 7 vid, kamu makin kuat dan mereka makin nyungsep," tulis Jonathan.
Dalam cuitan lain akun Twitter, @seeksixsuck, Jonathan Latumahina menyebut kondisi David terbaru atas dua hal.
Pertama, kesadaran kuantitatif sudah sangat baik dan organ viral juga tidak ada masalah.
Sementara kesadaran kualitatif (kognitif) menurut tim dokter RS Mayapada masih butuh long run karena banyak sekali assesment yang harus dilakukan baik secara fisik maupun psikis.
"RS membutuhkan waktu untuk terapi ini dengan protokol ketat dan home care observasi 6 bulan - 1 tahun," tulisnya.
Disebutkan Jonathan, saat ini David masih tetap di ICU dan terapi sudah memasuki latihan jalan.
Karena kondisi fisiknya masih rentan, seperti jumat pekan lalu tiba-tiba demam tinggi sampai 38.4°.
"Butuh doa dan dukungan sahabat dan temen2 semua supaya bisa stabil," katanya.
"Diffuse axonal injury adalah cedera otak sangat berat, kita boleh bersyukur atas pencapaian hari ini tapi tetap harus ikhlas, karena progress david ini adalah ikhtiar kita semua maka saya dengan rendah hati memohon untuk tetap kirimkan doanya Wallahul muwafiq illa aqwamith thariq wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh," tulis Jonathan.
Sebagai informasi, Mario Dandy Satrio (20), anak eks pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan RI, Rafael Alun Trisambodo, menganiaya korban D pada 20 Februari 2023 di Kompleks Green Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Mario marah karena mendengar kabar dari saksi berinisial APA yang menyebut AG (15) kekasihnya mendapat perlakuan tidak baik dari korban. Mario lalu menceritakan hal itu kepada temannya, Shane Lukas (19).
Kemudian, Shane memprovokasi Mario sehingga Mario menganiaya korban sampai koma. Shane juga merekam penganiayaan yang dilakukan Mario.
Kini, Shane dan Mario sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di ruang tahanan Mapolda Metro Jaya.