Sinopsis Chandra Nandini ANTV Episode 78 Rabu 21 Maret. Helena dan Nandini Bersatu Demi Chandra

Penulis: Any Riaya Nikita
Editor: Any Riaya Nikita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Chandra Nandini

Melihat sikap Chandra, Dadima menegurnya.

Selain tidak menghiraukan teguran Dadima, Chandra juga menghina Bhadraketu yang berusaha membela neneknya.

Setelah Chandra berlalu pergi, Nandini menenangkan Dadima dan meminta mereka semua untuk maklum pada sikap Chandra karena ia sedang dalam pengobatan tabib.

Sementara itu, Bindusara menemui Dharma dalam keadaan mabuk dan berkata kasar kepadanya.

Bindusara berkata bahwa ia tidak akan menerima tahta sebagai Putra Mahkota jika Dharma yang memberikannya.

Dharma enggan menanggapi Bindusara yang sedang mabuk hingga akhirnya Bindusara menemui Justin.

Bindusara bercerita pada Justin bahwa Chandra tidak akan mengembalikan jabatan Putra Mahkota padanya jika maaf Dharma belum diberikan.

Mohini keluar dari tubuh Chandra dan Bheem menggantikan posisi Mohini dalam tubuh sang raja.

Mohini bersantai di ruang mandi dan pelayan berkata bahwa Chandra meminta Nandini dan Helena untuk mengoleskan lulur kepadanya.

Helena merasa sangat kesal tapi Nandini berusaha menenangkannya.

Mohini berulah dan membuat Helena semakin kesal namun Nandini berusaha bersabar.

Mohini dan Chandra yang telah dirasuki Bheem bahkan memanas-manasi Nandini dan Helena dengan bertingkah mesra di hadapan mereka.

Chandra bahkan mengambil mahkota Helena karena Mohini berkata ia menginginkan mahkota ratu.

Di tengah sandiwara antara Mohini dan Bheem, datang seorang utusan yang menyampaikan surat dari Chanakya.

Surat itu merupakan peringatan dari Chanakya mengenai serangan yang direncanakan oleh Amatya dan Swananda.

Halaman
1234

Berita Terkini