Berita Gresik
Para UKM Gresik Bangga Dapat Pinjaman Modal dari Telkom
"Dana pinjaman yang Rp 10 juta tidak pakai agunan sehingga pengusaha yang baru bisa memulai usahanya dan bisa mengembangkan usahanya tanpa kesulitan m
Penulis: Sugiyono | Editor: Yoni
SURYA.co.id |GRESIK - Wajah ceria dan bahagai terlihat jelas bagi wirausaha usaha di Gresik.
Pelau UKM bisa tersenyum puas lantaran mendapatkan bantuan dana pinjaman bergulir dari Telkom Jatim Utara yang besarnya mulai Rp 10 juta sampai Rp 50 juta tiap orang.
Pinjaman dana bergulir ini membuat semangat para pengusaha kecil dan menengah karena bunga pinjaman yang diberikan sangat kecil di bawah pinjaman perbankkan. Sehingga bisa untuk mengembangkan usaha ditengah perekonomian yang lesu.
"Dana pinjaman yang Rp 10 juta tidak pakai agunan sehingga pengusaha yang baru bisa memulai usahanya dan bisa mengembangkan usahanya tanpa kesulitan mencari tambahan modal serta mencari jaminan usaha," kata Sahlan (45), warga Desa Wedani, Kecamatan Cerme, yang sudah mendapat pinjaman modal bergulir dari Telkom Jatim Utara sebesar Rp 50 juta, Kamis (17/12/2015).
Dana pinjaman tersebut digunakan untuk mengembangkan usahanya dibidang sarung tenun. Selama ini penambahan modal usaha terus dibutuhkan sesuai banyaknya pesanan dari pelanggan.
"Dulu saya bekerja pabrik, kemudian terkena pemutusan hubungan kerja (PHK). Kemudian menekuni usaha membuat sarung tenun. Sekarang usaha itu terus berkembang. Sekarang sepekan bisa mencapai 80 sampai 100 potong sarung dan punya pekerja 20 orang. Tiap pekan mengeluarkan uang sekitar Rp 7 juta sampai Rp 10 juta. Dengan bantuan bergulir dari Telkom ini sangat membantu sebab bunganya kecil dibandingkan pinjaman bank pada umumnya," katanya, saat di Kantor Telkom Jl Jaksa Agung Suprapto, Gresik.
Begitu juga disampaikan Istri Agus Ismanto, warga Desa Cerme Lor, Kecamatan Cerme, mengatakan bahwa pinjaman dana bergulir dari Telkom bisa membantu usaha warung makan bisa berkembang dengan menambah menu makan lainnya.
"Sekarang ini ikan laut mulai mahal karena cuaca buruk. Belum lagi kebutuhan pokok juga akan naik menjelang akhir tahun dan natal," kata Nyoya Agus, yag mendapatkan pinjaman bergulir Rp 10 juta dan usaha warung makan.
Terpisah, Manager Manager Human Resources and Community Development Center (HR & CDC) Telkom Jatim Utara Indradi Agung Widodo, mengatakan Telkom Jatim Utara membawahi 4 wilayah kabupaten, yaitu Kabupaten Gresik, Lamongan, Bojonegoro dan Tuban.
"Pinjaman modal berupa dana bergulir ini bisa membantu para pelaku UKM yang kesulitan permodalan, sehingga akan mampu menghidupkan kembali perekonomian ditingkat bawah yang sekarang lesu dan bisa bangkit kembali," kata Indradi.
Sebelum pencairan dana pinjaman bergulir para pengusaha juga diberi pengetahuan tentang usaha online untuk mengembangkan usahanya.
"Sekarang sudah jamannya online sehingga para pengusaha ini kita beri wawasan tentang usaha online untuk membuka wawasan usaha barunya. Hal ini sesuai dengan usaha yang dikembangkan Telkom Indonesia. Bahkan kita sediakan website untuk usaha online," imbuhnya.
Dari penyaluran dana pinjaman bergulir di Triwulan IV ini Telkom Jatim Utara telah mencairkan anggaran sebesar Rp 1,240 miliar untuk 4 Kabupaten yang totalnya mitra binaan sebanyak 51 orang.
"Sejak akhir Desember 2014 sampai sekarang sudah menyalurkan dana pinjaman sampai sebesar Rp 6,13 miliar kepada 286 mitra binaan di wilayah Jatim Utara," katanya.
Baca selengkapnya di Harian Surya edisi besok
LIKE Facebook Surya - http://facebook.com/SURYAonline
FOLLOW Twitter Surya - http://twitter.com/portalSURYA