Sering Ngetem, Fungsikan Lahan untuk Terminal

Penulis: Sudharma Adi
Editor: Adi Agus Santoso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TERMINAL - Lahan kosong yang kini dijadikan terminal angkot.

SURYA Online, SURABAYA - Banyaknya angkutan kota (angkot) yang sering ngetem di pertigaan Lidah Kulon, membuat Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya memfungsikan lahan di Jl Lidah Kulon tersebut sebagai terminal, Jumat (5/10/2012).

Kabid Sarana Prasarana Dishub Surabaya, Irvan Wahyudrajad mengutarakan, lahan itu sejak tahun 1987 sudah tak difungsikan. "Difungsikanya lahan itu untuk terminal Lidah Kulon, juga karena permintaan warga di wilayah itu," jelasnya, Jumat (5/10/2012).

Diutarakan, banyak angkot yang sering ngetem di pertigaan Jl Raya Menganti sehingga membuat arus lalin sering macet. Setelah ada pertemuan dengan warga, Dishub dan paguyuban angkot, maka angkot sepakat ngetem di lahan seluas 1200 m2 itu. "Ini sudah disetujui angkot dan mereka mau masuk," tandasnya.

Sesuai kesepakatan, ada dua lyn yang boleh ngetem di situ yaitu lyn G (Joyoboyo-Karangpilang) sebanyak 100 armada, dan lyn BK (Bangkingan-Karangpilang) 15 unit.

Berita Terkini