Kenal Cowok Lewat Medsos, Motor N-Max Cewek Sidoarjo Ini Ditukar Konektor HP Android
Sepeda motor matic dengan nopol W-4836-NCE milik wanita usia 26 tahun itu ditukar pelaku dengan port charger jenis handphone android
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Niat hati Dewi Kristiani ingin menjadi teman curhat laki-laki yang dikenal dari sosial media, tapi malah kehilangan N-Max.
Sepeda motor matic dengan nopol W-4836-NCE milik wanita usia 26 tahun itu ditukar pelaku dengan port charger jenis handphone android.
Port charger adalah perangkat yang menerima konektor kabel charger untuk mengisi daya.
Insiden itu dialami Dewi di Mall BG Junction, Surabaya, pada Sabtu (2/8/2025).
Saat kejadian, Dewi yang merupakan warga Ngingas, Sidoarjo itu ditinggal sendirian di restoran ramen yang berada di mall kawasan Bubutan itu. Pelaku dalam aksinya juga berhasil membawa STNK.
"Bahkan pelaku bawa kabur helm juga. Jadi enak dapat paket lengkap, dapat motor juga dapat STNK, helm. Apalagi motor sudah lunas," kata Dewi saat diwawancara, Kamis (7/8/2025).
Baca juga: Gelar Tur Asia, Bintang Muda NBA Austin Reaves Sapa Penggemar di Surabaya
Sebelum kejadian, Dewi dan pelaku yang mengaku bernama Vendy awalnya bertemu di minimarket tak jauh dari Stasiun Waru, Sidoarjo.
Vendy yang mengaku punya usaha servis handphone hari itu mengajak Dewi pergi ke Surabaya untuk ke World Trade Center (WTC).
Mereka berangkat dari Sidoarjo ke Surabaya berboncengan dengan naik motor Dewi, Yamaha N-Max warna biru.
"Waktu kejadian pertemuan kedua. Yang pertama aku lihat motornya dia gak ada plat nomornya. Makanya, aku gak mau dibonceng pakai motornya," ujar Dewi.
Setibanya di WTC, Vendy memang benar menuju toko yang menjual suku cadang handphone.
Hal itu membuat Dewi, yang sehari-hari bekerja sebagai karyawan pabrik sosis, tak menaruh curiga.
Diduga karena pelaku cukup lihai, saat keluar parkiran ia meminjam STNK untuk ditunjukkan ke petugas, tapi setelah itu tidak dikembalikan.
Dari sana, Vendy mengajak Dewi makan malam di sebuah restoran ramen di BG Junction.
Setibanya di restoran, Vendy pamit ke toilet. Tanpa disadari Vendy sejak saat itu sudah membawa kunci motor serta STNK.
Dewi yang belum sadar hanya duduk sendiri dan menunggu. Sampai makanan tersaji, lelaki bertubuh sedang, tak terlalu gemuk, berambut keriting itu tak kunjung kembali. Tiba-tiba nomor teleponnya sudah diblokir.
Dewi benar-benar kehilangan jejak. Ia tak tahu nama asli pelaku. Pernah ditanya soal tempat tinggal, tak pernah dijawab detail.
Di media sosial pun, akun pelaku tak ada satu pun foto. Selama dua kali pertemuan, Dewi juga tak pernah foto pelaku.
Jadi pelaku kabur, meninggalkan port charger seharga belasan ribu sebagai ganti motor puluhan juta.
"Sebenarnya aku gak tertarik dengan pelaku, karena saya sudah punya pacar. Tapi pelaku sering cerita sedih-sedih soal masalah hidup. Pernah cerita kalau abahnya baru operasi, minta ketemu mau curhat. Eh, ternyata malah nipu," keluh Dewi.
Kanit Reskrim Polsek Bubutan Ipda Junta ketika dikonfirmasi menyebut Dewi sudah membuat laporan. Iya menjelaskan bahwa pihaknya sedang berusaha mengejar pelaku.
"Saksi-saksi sudah diperiksa, masih penyelidikan," tandasnya.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Pemerintah Dorong Kampus Masuk Peringkat Dunia, WR Untag: Pimpinan Harus Berani Lakukan Perubahan |
![]() |
---|
3 Tahun Berturut-Turut Digelar di Indonesia Arena, Final DBL Jakarta 2025 Dihelat 21 November |
![]() |
---|
5 Mahasiswa Ubaya Lolos P2MW Berkat Parfum Ramah Lingkungan Dauroma |
![]() |
---|
Rekam Jejak 4 Pejabat yang Diberhentikan Prabowo Subianto, Ada Erick Thohir hingga Hasan Nasbi |
![]() |
---|
Marah, Kadisdik Bangkalan Tegaskan Sekolah Berhak Menolak MBG Tak Layak, SPPG Sampaikan Terima Kasih |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.