Remaja Kasiman Bojonegoro yang Terjun ke Bengawan Solo dari Jembatan Banjar Ditemukan Tak Bernyawa
Remaja warga Desa Ngaglik, Kecamatan Kasiman, Kabupaten Bojonegoro, Jatim, yang diduga terjun ke Sungai Bengawan Solo ditemukan 5 km dari titik awal
Penulis: Misbahul Munir | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, BOJONEGORO - Remaja bernama Anjar Wahyu Setyawan (19) warga Desa Ngaglik di Kecamatan Kasiman, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), yang dilaporkan menceburkan diri ke Bengawan Solo sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Anjar diduga mengakhiri hidup dengan terjun dari atas Jembatan Banjar yang menghubungkan Kecamatan Kasiman dan Kecamatan Padangan pada Minggu (20/7/2025) petang.
Kejadian itu, langsung dilaporkan ke Mapolsek Kasiman dan diteruskan ke BPBD Bojonegoro untuk kemudian dilakukan operasi pencarian.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik (Kasi KL), Agus Purnomo, mengungkapkan bahwa dari informasi yang diterimanya, Anjar sebelumnya meninggalkan rumah pada Minggu sekitar pukul 13.00 WIB.
Saat pergi, Anjar tidak berpamitan dengan pihak keluarga, dan hanya membawa sepeda motor.
Selain itu, Anjar juga sempat membuat status di WhatsApp pribadinya.
Baca juga: Remaja Kasiman Bojonegoro Terjun ke Bengawan Solo dari Jembatan Banjar, Tinggalkan Pesan Pilu
Menjelang petang, sekitar pukul 18.00 WIB, warga menemukan sepeda motor Anjar di atas Jembatan Banjar lengkap dengan ponselnya.
"Warga kemudian melaporkan dan melakukan upaya pencarian korban yang diduga lompat dari atas jembatan dan tenggelam," ungkap Agus, Selasa (22/7/2025).
Mengingat kondisi saat itu sudah gelap, pencarian pun dihentikan dan dilanjutkan pada esok hari.
Dalam operasi pencarian pada Senoin (21/7/2025), lanjut Agus, total ada 58 personel dari BPBD Bojonegoro bersama Tim SAR gabungan Polisi dan TNI dibantu warga.
Namun, hingga petang Anjar tak kunjung ditemukan.
Agus mengatakan, jenazah korban akhirnya ditemukan mengapung oleh warga di Sungai Bengawan Solo wilayah Desa Banjarjo, Kecamatan Padangan.
"Jenazah ditemukan di radius kurang lebih 5 kilometer dari titik lokasi sekitar, Senin pukul 23.30 WIB," jelasnya.
Setelah dilakukan evakuasi, lanjut Agus, jenazah Anjar selanjutnya dibawa ke RSUD Padangan untuk diperiksa lebih lanjut. Kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Hingga kini, masih menjadi misteri motif apa yang melatarbelakangi Anjar berbuat nekat dengan menceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.