Ikuti O2SN 2025 Jatim di Malang, Pelajar Bangkalan Target Sabet Medali Emas

SURYA.CO.ID, BANGKALAN - Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Provinsi Jatim Wilayah Bangkalan mengirimkan empat atlet pelajar untuk cabang olahraga (cabor) Pencak Silat dan Karate dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Pendidikan Menengah yang berlangsung di Malang.

Pada Cabor Pencak Silat kelompok putra-putri, ada nama Fadhil Qushoyyi dari SMKN 3 Bangkalan dan Manda Nur Khairunnisa dari SMAN 1 Bangkalan. 

Sementara pada Cabor Karate kelompok putra-putri, Rajhendra Visnu Adinata dari SMAN 1 Arosbaya berpasangan dengan Hanania Kirana Danisha dari SMAN 3 Bangkalan.

“Saya sudah siap melalui latihan dari bulan-bulan lalu bahkan sejak tahun-tahun sebelumnya, saya sudah persiapkan untuk O2SN. Betul, ini baru pertama tapi kami ingin juara dan terbaik se-Jatim,” singkat Hanania siswa kelas XII yang sudah berlatih karate sejak usia kelas 5 SD.

Baca juga: PLN UIT JBM Beri Bantuan Fasilitas Konservasi Penyu di Jembrana Bali

Dalam Pelepasan Kontingen O2SN Dikmen, Senin (21/7/2025), dukungan moral kepada dua pasang atlet karate dan pencak silat itu sangat terasa ketika Ketua Cabdin Provinsi Jawa Timur Wilayah Bangkalan, Pinky Hidayati menyematkan jaket Kontingen O2SN Bangkalan pada Hanania-Rajhendra Visnu Adinata serta Fadhil Qushoyyi-Manda Nur Khairunnisa.  

“Anak-anakku, besok kalian berangkat ke Malang, besok kalian akan melaksanakan tugas mulia mewakili Kabupaten Bangkalan dan keluarga di ajang O2SN.  Tidak usah jadi beban, pulang lah membawa piala,” ungkap Pinky.

Meski baru pertama kali mengikuti event O2SN tingkat provinsi, namun keempat atlet karate dan pencak silat itu sudah melewati tahap seleksi di level kabupaten yang digelar Cabdin Provinsi Jawa Timur Wilayah Bangkalan pada Mei 2025.

“Besok kalian akan bertemu dengan teman-teman se-Jawa Timur yang juga terbaik di masing-masing kabupaten. Artinya, besok malam kalian akan berkumpul dengan anak-anak terbaik se-Jawa Timur dengan talenta khusus yang memang sudah terpilih dari sekian anak –anak lainnya  dari masing-masing wilayah,” tegas Pinky.

Karena itu, lanjutnya, keempat atlet karate dan pencak silat tersebut diminta tidak perlu berkecil hati karena mereka sudah pernah mengangkat piala sebagai yang terbaik di Kabupaten Bangkalan.

“Tahun ini bidang lomba yang dipertandingkan hanya karate dan pencak silat, ini sayang sekali sebetulnya. Karena kami juga mempunyai talenta atlet lain dan telah menyiapkan atlet renang, atlet triathlon, bola voli, dan bola basket,” katanya.

Tahun lalu pada gelaran O2SN 2024 di Malang dan Surabaya, Bangkalan mengirimkan sebanyak 15 atlet pelajar yang dari 9 atlet pelajar SMA dan 5 atlet pelajar SMK. Selain itu, Bangkalan kala itu juga menurunkan satu atlet pelajar dalam Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N). 

Rombongan Kontingen O2SN Bangkalan dijadwalkan bertolak ke Malang pada Selasa (21/7/2025) selepas waktu Subuh. 

Dua pasang atlet pencak silat dan karate akan menjalani pertandingan pada siang hari.  

“Besar harapan kami karena pencak silat karena sudah menjadi kekuatan para atlet di Madura, khususnya Bangkalan. Kami juga terlecut, ada semangat baru melalui karate karena baru kali ini Bangkalan mengirim atlet karate. Tentu saja ini merupakan sebuah kebanggaan,” pungkas Pingky.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS