Job Fair Disnakertrans Tulungagung, Ada 1.5000 Lowongan Kerja yang Disediakan
35 perusahaan ikut job fair atau bursa kerja di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tulungagung, Jatim. 1.500 lowongan kerja disediakan
Penulis: David Yohanes | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - 35 perusahaan ikut job fair atau bursa kerja di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur (Jatim).
Dalam bursa kerja tersebut, perusahaan yang terlibat secara total menyediakan 1.500 lowongan kerja.
Bursa kerja diselenggarakan selama 2 hari, 25-26 Juni 2025.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tulungagung, Tri Hariyadi, mengatakan bahwa bursa kerja ini memberi kesempatan para pencari kerja, sesuai kebutuhan perusahaan.
“Ini kesempatan, karena kegiatan ini memberikan peluang kerja. Ada banyak peluang, seperti akuntansi, IT dan sebagainya,” ujar Tri Hariyadi, selepas membuka job fair, Rabu (25/6/2025).
Lanjutnya, bursa kerja ini sangat membantu untuk mengurangi angka pengangguran.
Apalagi, saat ini Kabupaten Tulungagung masih menghadapi masalah pengangguran terbuka sekitar 4,7 persen.
Jumlah ini, sebenarnya sudah turun dibanding tahun sebelumnya, sebesar 6,4 persen.
Penurunan tersebut, tidak lepas dari segala upaya untuk memberdayakan angkatan kerja, termasuk melalui bursa kerja.
“Terbukti usaha kami berhasil menurunkan angka pengangguran terbuka. Semoga ini sering dilakukan,” sambung Tri Hariyadi.
Sejumlah perusahaan terkenal ikut ambil bagian, seperti Indomaret, PNM dan Indosat.
Ada pula perusahaan lokal yang sudah punya nama, seperti pabrik kertas Setia Kawan dan perusahaan kecap dari Trenggalek, Wowin.
Karena itu, Tri Hariyadi berharap kesempatan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya.
“Tidak menutup kemungkinan warga dari daerah lain ikut job fair di Tulungagung. Tapi harapannya bisa dimanfaatkan maksimal oleh warga Tulungagung,” ucap Tri Hariyadi.
Selama bursa kerja, juga dilaksanakan festival band untuk siswa SMP dan SMA.
Kedua kegiatan tersebut dikolaborasikan, sebagai ajang melihat prestasi para siswa di bidang seni musik.
Tri Hariyadi menilai, saat ini seni musik telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia.
“Harapannya bisa memupuk potensi anak-anak ke jenjang lebih tinggi sesuai bakatnya. Apalagi seni musik sudah menjadi bagian masyarakat,” tegasnya.
Pria Blitar Datangi Tempat Kerja Bapaknya di Ngantru Tulungagung, Lalu Menyerangnya Pakai Parang |
![]() |
---|
Personel TNI dari Kodim 0807Jaga Kejari Tulungagung, Tindak Lanjut Perpres Nomor 66 Tahun 2025 |
![]() |
---|
Cerita Pemilik Penggilingan Beras Tulungagung : Pabrik Besar Masih Serap Gabah Meski Produk Ditarik |
![]() |
---|
Bobol 5 Rumah Warga, Remaja Asal Mangunsari Tulungagung Dibekuk Polisi |
![]() |
---|
Kades Kradinan Tulungagung Dituntut 3,6 Tahun Penjara, Rugikan Keuangan Negara Rp 711 Juta Lebih |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.