Informasi Rekayasa Lalu Lintas di Ponorogo : Ada Kirab Pusaka Pada 26 Juni 2025

5 pusaka Kabupaten Ponorogo, Jatim, akan dikirab sebagai bagian gelaran Grebeg Suro 2025 pada Kamis (26/6/2025) besok.

Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Pramita Kusumaningrum
KIRAB PUSAKA - Ilustrasi Kirab Pusaka yang digelar saat Grebeg Suro Bumi Reog 2024 di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Kamis (26/6/2025) besok, 5 pusaka milik Kabupaten Ponorogo akan dikirab sebagai bagian gelaran Grebeg Suro 2025. Arus lalu lintas sejumlah jalan akan dilakukan rekayasa. 

SURYA.CO.ID, PONOROGO - Satlantas Polres Ponorogo bakal melakukan rekayasa lalu lintas pada Kamis (25/6/2025) besok siang. 

Hal tersebut dilakukan, menyusul ada 5 pusaka milik Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur (Jatim), yang akan dikirab sebagai bagian gelaran Grebeg Suro 2025

Seperti tahun-tahun sebelumnya, pusaka dikirab dari kota lama yang berada di Kelurahan Setono, Kecamatan Jenangan menuju kota tengah atau ibu kota baru. Di rumah dinas Pringgitan yang berada di Kompleks Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo, Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo.

“Kami akan melakukan rekayasa lalu lintas besok mulai siang hari,” ungkap Kasatlantas Polres Ponorogo, AKP Bayu Pratama Sudirno, Rabu (25/6/2025).

Dia menjelaskan, bahwa yang menjadi rute kirab pusaka ditutup sementara. Mulai dari Jalan Niken Gandini, Batoro Katong, Ahmad Dahlan (Ahlan), HOS Cokroaminoto, Jendral Sudirman (Jensud) serta Alun-alun Ponorogo.

“Seiring waktu akan dibuka, jika rombongan kirab melintas semua, kemudian dibuka,” kata mantan Kabag Ops Polres Nduga, Polda Papua Pegunungan ini.

AKP Bayu menjelaskan, penutupan jalan dimulai pukul 13.00 WIB hingga selesai. Selain ada yang ditutup tota,l tetapi juga ada yang sistem buka tutup.

“Di Jalan Gajah Mada, Jalan Arief Rahman Hakim yang masuk ke kota, Jalan Diponegoro sampai Jalan Gatot Subroto, Jalan Gatot Koco dan Jalan Ontorejo,” urainya.

AKP Bayu menyebutkan, bahwa Satlantas Polres Ponorogo tidak sendiri, tetapi juga bekerja sama dengan Dinas Perhubungan (Dishub), TNI serta instansi terkait untuk ditempatkan di pos-pos yang telah ditentukan, terutamanya di perempatan jalan. 

"Kami siagakan petugas untuk memperlancar arus lalu lintas," papar AKP Bayu saat dikonfirmasi. 

Kendaraan dari luar daerah yang hendak melintas, lanjut AKP Bayu, pihaknya sudah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas. 

Kendaraan dari Kota Madiun maupun Magetan yang hendak menuju Pacitan, Trenggalek atau Wonogiri dari perempatan pabrik es, diarahkan ke barat lalu sampai Tambakbayan.

“Yang ke Wonogiri ke arah barat dari Tambakbayan. Kalau Pacitan maupun ke Trenggalek ke arah selatan,” tegasnya

Untuk kendaraan dari Trenggalek maupun Pacitan menuju Ponorogo, Madiun, hingga Wonogiri dialihkan ke Jalan Gatot Subroto, Diponegoro, serta dipecah di simpang empat Tambakbayan.

“Tidak ada yang masuk kota. Kami lakukan rekayasa lalu lintas,” pungkas AKP Bayu.

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved