Kelola Tanah Kas Desa Jadi Wisata Petik Buah, Desa Pengalangan Gresik Jadi Desa Berdaya Jatim
Pemerintah Desa (Pemdes) Pengalangan, Kecamatan Menganti, Gresik menjadi Desa Berdaya tingkat Provinsi Jawa Timur (Jatim).
SURYA.co.id | GRESIK - Pemerintah Desa (Pemdes) Pengalangan, Kecamatan Menganti, Gresik menjadi Desa Berdaya tingkat Provinsi Jawa Timur (Jatim).
Hal itu diraih atas prestasinya mengembangkan wisata petik buah di lahan Tanah Kas Desa (TKD) dan memberi pelayanan yang mudah bagi masyarakat.
Kepala Desa Pengalangan, Ahyar Abdul Mutholib mengatakan, menjadi Desa Berdaya tingkat Jawa Timur berkat bimbingan dan pendampingan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Gresik dan Kecamatan Menganti.
“Berkat pelayanan yang baik kepada masyarakat dan mengoptimalkan Tanah Kas Desa menjadi wisata petik buah. Alhamdulillah, Desa Pengalangan masuk program Desa Berdaya Provinsi Jawa Timur,” kata Ahyar Abdul Mutholib, kepada wartawan, Jumat, (20/6/2025).
Lebih lanjut Kades Ahyar menambahkan, untuk mengembangkan wisata petik buah di lahan TKD, Pemerintah Desa Pengalangan mendapat bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Program Desa Berdaya sebesar Rp 100 Juta.
Dana tersebut digunakan untuk pembangunan jembatan dan sarana edukasi bagi pengunjung wisata petik buah.
“Semuanya sudah dibangunkan jembatan dan sarana edukasi untuk mengembangkan usaha desa, agar menjadi desa maju, bedaya dan mandiri yang kelola Bumdes (Badan Usaha Milik Desa),” katanya.
Selain itu, Pemdes Pengalangan juga berterima kasih kepada PT Petrokimia Gresik yang sudah memberi dana CSR ( Corporate Social Responsibility).
CSR tersebut berupa gapura pintu masuk dan 4 unit gazebo.
“Tahun sebelumnya Petrokimia Gresik telah memberi bangunan berupa green house. Sekarang greenhouse sudah ditanami buah melon untuk wisata petik buah dan edukasi. Dan tahun ini dibantu 4 gazebo dan gapura pintu masuk wisata petik buah,” tuturnya.
Sekarang ini, wisata petik buah yang dikelola Bumdes Pengalangan telah berhasil menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat dan memberi pendapatan bagi masyarakat.
Beberapa warga Surabaya dan Gresik telah berkunjung ke wisata petik buah berkunjung dan makan buah serta membeli buahnya secara langsung.
“Kami berterima kasih kepada Pengurus Bumdes dan pengunjung yang sudah hadir di wisata petik buah. Semoga wisata petik buah ini bisa membawa kemakmuran bagi Desa dan masyarakat,” katanya.
SPPG Blimbingsari Banyuwangi akan Siapkan Makan Bergizi Gratis untuk Siswa 13 Sekolah |
![]() |
---|
Warga Jombang Kian Was-was, Geng Motor Mendadak Serang Tiga Remaja di Mojowarno |
![]() |
---|
Promo Agustus KFC di Surabaya: Harga Spesial Rp 80 Ribu Dapat Bukcet Berisi 9 Potong Ayam |
![]() |
---|
Tangan Warga Banyuwangi Terjebak di Celah Saluran Air, Berawal dari Uang Rp 20.000 |
![]() |
---|
Rayakan HUT Kemerdekaan RI ke-80, MAN 1 Lamongan Gelar Karnaval Budaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.