Berita Viral

Tangisan Nenek Samidah: Anak dan Cucunya Dibantai oleh Keluarganya Sendiri!

Tragedi di Aceh Tenggara! Seorang pria tega membantai 5 anggota keluarganya. Polisi masih memburu pelaku yang bersembunyi di pedalaman.

Editor: Adrianus Adhi
Serambi
HISTERIS - Keluarga histeris datangi rumah sakit, lima orang sekeluarga tewas akibat insiden pembacokan di Desa Uning Sigurgur, Kecamatan Babul Rahmah, Aceh Tenggara, Senin (16/6/2025) siang. 

SURYA.co.id - Kasus pembunuhan brutal mengguncang Aceh Tenggara, tepatnya di Desa Uning Sigurgur, Kecamatan Babul Rahmah.

Seorang pria berinisial P (25) diduga membantai lima anggota keluarganya dan melukai satu korban lainnya.

Tragedi ini mengungkap fakta mengejutkan: pelaku memiliki hubungan darah dengan para korban.

Nenek Samidah, yang kehilangan anak dan cucu dalam insiden mengerikan ini, tak kuasa menahan tangis saat mengenang kebaikannya kepada pelaku.

Selama ini Samidah kerap memberikan pelaku makan dan menyediakan tempat untuk pelaku beristirahat. 

Samidah pun pilu mengingat kesadisan pelaku. 

Diceritakan, pada saat itu dia sepulang dari kebun mengambil daun pisang terkejut melihat cucunya Laura dan Fajri tergeletak bersimbah darah di rumahnya. 

Kemudian, dia juga mendengar informasi anak kandungnya Nayyan Basri dan anak Nayyan Basri yakni Dayat juga dihabisi tersangka.

Ibu pelaku adalah kakak Nayyan Basri. 

"Saya cukup sedih melihat empat orang cucu dan satu anak kandung saya jadi korban brutal pembunuhan yang dilakukan cucunya sendiri. Seorang tetangga jadi sasaran tersangka. Namun, masih selamat dan dirawat di RSUD Sahuddin Kutacane," ujarnya sambil menangis seperti dikutip dari Serambi

Baca juga: Ingat Kasus Gadis Penjual Gorengan Tewas Terkubur di Pariaman? Pilu Sang Ibu, Anak Difitnah Terdakwa

HISTERIS - Keluarga histeris datangi rumah sakit, lima orang sekeluarga tewas akibat insiden pembacokan di Desa Uning Sigurgur, Kecamatan Babul Rahmah, Aceh Tenggara, Senin (16/6/2025) siang. Hingga kini pelaku masih diburu polisi
HISTERIS - Keluarga histeris datangi rumah sakit, lima orang sekeluarga tewas akibat insiden pembacokan di Desa Uning Sigurgur, Kecamatan Babul Rahmah, Aceh Tenggara, Senin (16/6/2025) siang. Hingga kini pelaku masih diburu polisi (SERAMBI)

Menurutnya, selama ini P setiap turun dari gunung makan dan mengisi daya ponsel dan baterai senter di rumahnya.

Menurut Samidah, tak pernah ada masalah keluarga mereka dengan cucunya.

"Terkejut sekali melihat tersangka tega menghabisi nyawa anak dan 4 cucunya. Tak sanggup saya menceritakan pak," katanya dengan nada sedih.

Identitas Korban

Kasus pembunuhan berantai terjadi di Desa Uning Sigurgur, Kecamatan Babul Rahmah, Aceh Tenggara, Aceh pada Senin (16/6/2025) lalu.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved