Ancaman Bupati Tulungagung Kepada Orang yang Mengaku Wartawan, Namun Menyerang Secara Personal
Bupati Tulungagung, Jawa Timur, Gatut Sunu Wibowo mengaku telah mendapat serangan personal dari orang yang mengaku wartawan.
Penulis: David Yohanes | Editor: Cak Sur
"Saya siap dikritik, tetapi kritik yang membangun. Mari kita sama-sama menjaga stabilitas Tulungagung, agar pembangunan bisa berjalan dengan baik dan lancer," ucapnya.
Bupati Gatut Sunu juga mendukung literasi media yang dilakukan PWI, dengan sasaran Kepala Desa (Kades) dan Kepala Sekolah (Kasek).
Alasannya, selama ini Kades dan Kasek sering menjadi sasaran pemerasan wartawan abal-abal.
Gatut Sunu mengaku sempat berbicara terkait masalah ini dengan pimpinan PWI Jawa Timur.
"Saya yakin yang memeras bukan dari PWI. Suatu saat perlu mengundang narasumber dari PWI untuk memberi pemahaman," tuturnya.
Para Kades dinilai perlu mendapat bekal ilmu, agar bisa melawan orang yang mengaku wartawan dengan niat tidak baik.
Sering kali para Kades sudah ketakutan saat didatangi wartawan abal-abal, karena tidak tahu bagaimana harus bersikap.
Akhirnya mereka memberi uang dengan pertimbangan tidak mau repot.
"Itu perilaku yang tidak mendidik. Ke depan kami akan kerja sama dengan PWI dan Aparat Penegak Hukum (APH)," pungkas Gatut Sunu.
Erick Thohir Bakal Jadi Menpora? Komisi X DPR Serahkan Sepenuhnya ke Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Butuh 2 Jam bagi Alvi Peragakan Bunuh dan Mutilasi Tiara Lalu Buang Potongan Tubuhnya di Pacet |
![]() |
---|
Pertumbuhan Ekonomi Banyuwangi Semester I/2025 Lampaui Nasional, Wisata dan UMKM Berkontribusi Besar |
![]() |
---|
Punya 9 Armada, Biaya Operasional Bus Sekolah Gratis di Kota Blitar Capai Rp2 Miliar/Tahun |
![]() |
---|
Hari Perhubungan Nasional 2025, Kota Blitar Dapat Tambahan 1 Unit Bus Sekolah Gratis dari Kemenhub |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.