Bersama Disnakeswan, Kodim 0812 Lamongan Latih Warga Kelola Hasil Peternakan Di Lokasi TMMD

"Pelatihan ini sengaja digelar untuk menambah wawasan Warga Kebalankulon sehingga nantinya akan mampu berwirausaha," kata Sugeng.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Deddy Humana
surya/Hanif Manshuri (Hanif Manshuri)
GALI POTENSI TERNAK - Kodim 0812 Lamongan menggandeng Disnakeswanuntuk memberikan pelatihan pengolahan hasil peternakan di lokasi TMMD ke-124 di Kebalankulon, Kecamatan Sekaran, Rabu (21/5/2025). 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN -  Kodim 0812 Lamongan menggandeng  Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kabupaten Lamongan untuk memberikan pelatihan pengolahan hasil peternakan di Desa Kebalankulon, Kecamatan Sekaran.

Pelatihan ini diberikan bersamaan pelaksanaan TNI Manungal Membangun Desa (TMMD) ke-124 di Desa Kebalankun, Kecamatan Sekaran, Rabu (21/5/2025).

Menurut Danramil 0182/16 Sekaran,  Kapten Inf Sugeng, pelatihan ini merupakan bagian dari upaya Satgas TMMD 124 Kodim 0812 Lamongan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan membangun ekonomi lokal.

"Pelatihan ini sengaja digelar untuk menambah wawasan Warga Kebalankulon sehingga nantinya akan mampu berwirausaha," kata Sugeng.

Sementara Kabid PPHP Dinas Peternakan Kabupaten Lamongan, Mamik Ummaiyah menambahkan,  pelatihan pengolahan hasil peternakan ini bertujuan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengolah hasil peternakan menjadi produk yang bernilai ekonomis.

"Pentingnya mempunyai kemampuan untuk mengolah hasil peternakan menjadi makanan yang bernilai ekonomis tinggi," kata Mamik.

Hasil pelatihan diharapkan mampu meningkatkan taraf perekonomian masyarakar. Dan intinya bertujuan untuk membantu perekonomian dan kreatifitas warga.

Pendamping Pelaku Usaha Telur Bebek dan Peternak Bebek, Ainurrohmatin membagikan pengalaman dan wawasan tentang cara mengolah telur bebek menjadi produk yang bernilai ekonomis, seperti steak telur asin dan telur asin asap. "Satu jenis hasil peternakan bisa diolah sedemikian rupa menjadi makanan yang beragam," terang Ainur. 

Dengan kemampuan yang dikembangan secara luas, otomatis akan mampu menambah pemasukan masyarakat. "Jadi perlu ada inovasi dan kreatif," katanya.

Kegiatan pelatihan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Pelatihan berjalan dengan lancar dan diharapkan dapat meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengolah hasil peternakan dan membangun ekonomi lokal. *****

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved