"Dua, ada yang sampai tiga lafadz, Robbighfirlii warhamnii warzuqnii. Ada yang sampai empat-lima lafadz, Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii,"
"ada yang enam lafadz, ditambahkan dengan wa'fu 'annii atau ada yang wa'aafinii, maka Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wa'aafinii,"
"ada yang memasukan sampai enam saja, yang wa'fu 'annii ga dimasukan. Gada masalah, karena ada beberapa referensi menyebutkan dengan tambahan wa'fu 'annii, walaupun itu syarah sebetulnya," jelas Ustaz Adi Hidayat.
"Kalau kita cukupkan sampai wa'aafinii boleh, wa'fu 'annii ada dalil juga, walaupun dalil sifatnya syarah. Tapi tidak harus langsung diperdebatkan juga, toh tidak akan mengganggu sah tidaknya salat seseorang," tegas beliau
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.