Ramadan 2025
Momen Bahagia Warga Binaan Lapas Lamongan Berbuka Bersama, Khidmat Ikuti Kajian Ramadhan Hari ke-24
Jadi sangat jelas aura kebahagiaan para WBP yang berbaur dengan para petugas Lapas Kelas IIB Lamongan untuk berbuka puasa bersama
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Ratusan narapidana atau warga binaan permasyarakat (WBP) Lapas Kelas II B Lamongan mendapat kesempatan langka, yaitu berbuka bersama dengan sesama penghuni dan petugas, Senin (24/3/2025).
Kegiatan itu diadakan di Masjid Al-Muttaqin di lingkungan lapas, yang diisi dengan kajian Ramadhan, tausiah serta hiburan musik hadrah dari sesama warga binaan.
Momen di bulan suci hari ke-24 Ramadhan 1446 Hijriyah tersebut tampak menjadi pelipur kesepian dan sarana instrospeksi. Bacaan ayat suci Al-Wuran oleh salah satu warga binaan menjadikan pembukaan acara sangat khidmat.
Berbuka dengan tema 'Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat' itu merupakan program dari Dirjen Pemasyarakatan. Mereka tampak senang dan bahagia bisa berkumpul dengan perwakilan masing-masing blok.
Jadi sangat jelas aura kebahagiaan para WBP yang berbaur dengan para petugas Lapas Kelas IIB Lamongan untuk berbuka puasa bersama.
Kalapas Kelas IIB Lamongan, Heri Sulistyo dalam sambutannya mengatakan, berbuka bersama bulan suci Ramadhan ini merupakan salah satu di antaranya sekian banyak kegiatan di lembaga itu.
"Jadi kegiatan di Lapas Lamongan ini cukup banyak. Berbuka bersama ini salah satunya," kata Heri Sulistio di depan para warga binaan.
Ia berharap di 10 hari terakhir Ramadhan ini semua WBP menjalani ibadah lebih tekun lagi. Dan berdoa agar diberi kesempatan melalui Lailatul Qadar atau malam 1000 bulan.
"Puasa pada 10 hari terakhir merupakan kesempatan untuk mendapat pembebasan dari api neraka. Dan pada periode itulah diturunkan malam Lailatul Qaodar. Kami berharap para warga binaan turut merasakan malam mulia itu meski tidak kelihatan mata," kata Heri.
Dan 10 hari terakhir Ramadhan ini para warga binaan diharapkan lebih khusyuk lagi, lebih tekun untuk menjalankan ibadahnya.
Kegiatan kerohanian ini termasuk bagian dari proses pembinaan untuk menjadi jati diri yang benar. Dengan acara ini diharapkan ada saling toleransi, menghargai sesama, termasuk warga binaan dengan petugas, atau sebaliknya.
Heri juga mengaku bangga dengan kegiatan (berbuka bersama) itu. Apalagi ada selingan musuk hadrah oleh para warga binaan, yang menjadi kebanggaan tersendiri.
Heri membandingkan saat ia bertugas di Sulawesi, sangat sulit ditemukan warga binaan yang bisa bermain hadrah. "Sampai harus mencari instruktur hadrah dari Tegal," ungkapnya.
Tidak lupa ia mengingatkan warga binaan agar masa di lapas itu bisa menjadi sarana instrospeksi. Sebab, amalan masing-masing akan mempertanggungjawabkan kelak di akhirat nanti.
Bahkan ia berharap saat kembali di tengah-tengah masyarakat, para warga binaan akan menjadi lebih baik lagi. "Siapa tahu bisa jadi penceramah di luar," harapnya.
Ramadhan 1446 Hijriyah
Lapas Lamongan
buka bersama di lapas
kajian Ramadhan di lapas
kegiatan Ramadhan di penjara
Lamongan
Stasiun Lamongan Layani 27.166 Pelanggan selama 22 Hari Masa Angkutan dan Mudik Lebaran 2025 |
![]() |
---|
Catat Kenaikan Penumpang 6,31 Persen, Posko Mudik Lebaran 2025 di Pelabuhan Gresik Resmi Ditutup |
![]() |
---|
Posko Mudik BUMN SGN di Stasiun Gubeng Surabaya Diminati Pengunjung saat Arus Balik Lebaran 2025 |
![]() |
---|
760 Mitra Grab Berbagi 11 Ribu Takjil Gratis di 25 Kota Selama Ramadan 2025 |
![]() |
---|
PT KAI Daop 8 Surabaya Sebut Stasiun Mojokerto Layani 12 Ribu Penumpang di Mudik Lebaran 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.