Bolehkah Sikat Gigi Saat Puasa di Siang Hari? Simak Penjelasan Hukumnya 

SURYA.co.id - Sikat gigi adalah aktivitas menjaga kebersihan sekaligus kesehatan mulut dan gigi. 

Namun, bolehkah sikat gigi saat puasa Ramadhan di siang hari? 

Hal ini seringkali ditanyakan umat Muslim, karena khawatir aktivitas sikat gigi dapat membatalkan Puasa Ramadhan. 

Ustadz Abdul Somad dalam salah satu ceramahnya pernah menjelaskan, bahwa umat Islam boleh-boleh saja sikat gigi ketika berpuasa. 

Namun, sikat gigi yang dianjurkan adalah menggunakan siwak dan dilakukan sebelum tergelincir matahari. 

“Dianjurkan menggunakan siwak sebelum Zawwal. Zawwal itu tergilincir matahari atau sebelum Adzan Dzuhur dari pagi pukul 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12," terang Ustad Abdul Somad pada video yang diunggah YouTube Peradaban Islam Official. 

"Itu dianjurkan menggunakan siwak, tidak memakai pasta sama sekali,” sambungnya. 

Hukumnya Makruh 

Sementara hukum menyikat gigi setelah matahari tergelincir, kata Ustadz Abdul Somad, menurut pandangan ulama hukumnya makruh. 

“Namun, setelah tergelincir matahari, Ahli Fiqih berbeda pendapat, sebagian mengatakan makhruh,” ujar Ustad Abdul Somad. 

Ustad Abdul Somad menerangkan, dalil tentang pendapat tersebut didasarkan pada hadis shahih Imam Bukhari dari Abu Hurairah RA. 

“Demi yang jiwaku yang berada dalam gengam kekuasaan Allah, mulut orang berpuasa lebih harum daripada semerbak kasturi. Hadist shahih Al- Bukhari dari Sayyidina Abu Hurairah RA” sebut UAS. 

UAS pun kemudian memberikan penjelasan mengenai pendapat kedua beserta dalil yang diutarakannya itu. 

“Menurut pendapat ini, harum semerbak kasturi tidak baik dihilangkan. Dibiarkan saja, tapi jangan dipahami makin busuk makin harum. 

Akhirnya dia tidak gosok gigi selama satu minggu, ‘kau kenapa tak gosok gigi? harum kasturi, lebih harum yang ini,” jelasnya. 

Anjuran sikat gigi saat puasa Ramadhan 

Lebih lanjut, Ustadz Abdul Somad menjelaskan cara sikat gigi saat puasa Ramadhan, terlebih jika ingin menggunakan pasta gigi. 

“Tetap gosok gigi setelah makan sahur, tapi setelah dzuhur jangan lagi. Ini setelah Dzuhur jam 2, jam 3, jam 4, jam-jam kritis, disitulah dia gosok, pakai menthol pulak. Jangan," tutupnya.