Persewangi Banyuwangi dan Sang Maestro Bermain Imbang, Kepemimpinan Wasit Jadi Sorotan

Persewangi Banyuwangi bermain imbang melawan Sang Maestro dalam pertandingan lanjutan babak 8 besar Liga 4 Jatim

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa Persewangi Banyuwangi
HASIL IMBANG - Persewangi Banyuwangi dan Sang Maestro bermain imbang dalam pertandingan lanjutan Liga 4 Jatim di Stadion Diponegoro, Selasa (11/4/2025). Keputusan wasit yang kontroversial menjadi sorotan. 

SURYA.CO.ID, BANYUWANGI - Persewangi Banyuwangi bermain imbang melawan Sang Maestro dalam pertandingan lanjutan babak 8 besar Liga 4 Jatim di Stadion Diponegoro Banyuwangi, Selasa (11/2/2025). Kepemimpinan wasit yang kontroversial menjadi sorotan.

Pertandingan tim yang masuk dalam grup NN itu berlangsung dengan tensi tinggi.

Kedua kesebelasan tampil ngotot untuk saling mencuri gol.

Laskar Blambangan -- julukan Persewangi -- mencuri gol pertama melalui kerja sama apik antara Alfian Alfarid dan Fadel Muhammad.

Keduanya bermain umpan-umpan pendek hingga mampu menembus garis pertahanan tim lawan.

Kerja sama diakhiri dengan sepakan keras Alfian di dalam kotak pinalti hingga menjebol gawang lawan pada menit ke-20.

Sementara gol balasan dari Sang Maestro tercipta melalui tendangan bebas Khoirul Rosyid depan kota pinalti pada menit ke-42. Bola melesat ke sudut kanan atas gawang lawan.

Pada babak kedua, tensi pertandingan semakin tinggi. Hal itu dampak kepemimpinan wasit yang kontroversial. 

Beberapa kali, wasit Farid Riesdianto memberi keputusan yang menguntungkan bagi Sang Maestro.

Pertandingan pun sempat tertunda beberapa menit akibat protes-protes yang dilayangkan tim kepada wasit.

Dalam pertandingan itu, wasit memberikan lima kartu kuning kepada pemain Persewangi dan tiga kepada pemain Sang Maestro.

Pelatih Persewangi Alexander Saununu tak menampik timnya dirugikan atas keputusan-keputusan wasit. 

Ia bersyukur, anak asuhnya bisa tampil apik dan maksimal sepanjang laga.

Serta tak mudah terpancing emosi saat menghadapi keputusan wasit yang merugikan.

"Soal keputusan wasit, tadi bisa dilihat sendiri seperti apa," kata Saununu.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved