Spesifikasi Helikopter Militer Black Hawk yang Tabrakan dengan Pesawat Penumpang American Airlines

Jangkauan: 1.528 kilometer

Awak: 2 orang

Baca juga: Uji Coba Makan Siang Bergizi di Trenggalek, Siswa Bawa Alat Makan Sendiri dari Rumah

Kapasitas Penumpang: 12 orang

Kapasitas Angkut Maksimal: 4.082 kilogram

Ketahanan: Tahan terhadap tembakan artileri antipesawat hingga 23 mm

Sensor: Dilengkapi dengan sensor bertekanan yang mampu mendeteksi kerusakan

Kondisi Operasional: Dapat beroperasi di suhu antara -40 hingga 55 derajat Celsius

Helikopter ini juga dirancang untuk menahan gaya gravitasi (G-force) yang ekstrem, dengan kemampuan bertahan pada gaya maju 20G, turun 20G, naik 10G, dan gaya lateral 18G.

Hal ini membuat Black Hawk menjadi salah satu helikopter paling andal dalam misi-misi ekstrem, termasuk patroli perbatasan, serangan udara, pemadam kebakaran, dan penerbangan antarnegara.

Respons Pihak Berwenang

Dikutip dari Tribunnews, Walikota Alexandria, Virginia, Alyia Gaskins, mengungkapkan keterkejutannya atas insiden ini melalui akun media sosialnya.

Dia menyatakan bahwa seluruh petugas darurat, termasuk pemadam kebakaran dan polisi, telah dikerahkan untuk melakukan evakuasi dan pencarian korban.

Baca juga: Jasad Pria di Hutan Kabuh Jombang Dipastikan Korban Pembunuhan, 6 Orang Ditangkap

"Petugas pemadam kebakaran, polisi, dan personel darurat kami membantu dalam respons regional," tulisnya.

Heather Chairez, Kepala Media Joint Task Force National Capitol Region, menjelaskan bahwa helikopter Black Hawk yang terlibat dalam insiden ini merupakan bagian dari Kompi B, Batalion Penerbangan ke-12 yang bermarkas di Fort Belvoir, Virginia.

Helikopter tersebut sedang dalam misi latihan rutin ketika insiden terjadi.