Pasca Percobaan Bunuh Diri Siswi SMA di Gresik, Jajaran Polres Tawarkan Pendampingan Psikologis

Sementara Kepala Sekolah SMA 45 Benjeng, Ahmad Syaroni berterima kasih atas perhatian dari Polres Gresik dan Dinas KBPPPA Gresik.

|
Penulis: Sugiyono | Editor: Deddy Humana
surya/mochammad sugiyono (sugiyono)
PERCOBAAN BUNUH DIRI - Jajaran Polsek Benjeng berkunjung di rumah siswi pelaku percobaan bunuh diri di Desa Jatirembe, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik untuk memberi dukungan psikologis, Selasa (28/1/2025). 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Kasus percobaan bunuh diri AP (17), seorang siswi SMA asal Desa Jatirembe, Kecamatan Benjeng pekan lalu, mendorong jajaran Polres Gresik menawarkan bantuan psikologis.

Selasa (28/1/2025), Kapolsek Benjeng, AKP Alimin Tunggal mengunjungi kediaman untuk memberikan dukungan dan pendampingan psikologis.

Sebelumnya AP berusaha bunuh diri dengan cara menabrakkan diri ke kereta api (KA) di dekat Stasiun Duduksampeyan. 

Kunjungan tersebut juga dihadiri sejumlah pihak, di antaranya Kanit Pelayanan Perempuan dan anak (PPA ) Satreskrim Polres Gresik, Ipda Hendrik Hadiwoso; perwakilan dari Dinas KBPPPA (Keluarga Berencana, Pemberdayaaan Perempuan dan Perlindungan Anak) UPT Kabupaten Gresik, Lilik Fauzia; Kepala Sekolah SMA 45 Benjeng, Ahmad Syaroni; dan gurunya, Torikhul Azis.

"Kedatangannya untuk  bersama-sama memberi motivasi, agar adik AP dapat bangkit dari tekanan yang dialaminya," kata Alimin dalam rilis Humas Polres Gresik, Selasa (28/1/2025). 

Lebih lanjut Alimin juga mengharapkan AP membuka diri dan mencari bantuan ketika menghadapi masalah. Terutama kepada saudara, keluarga dan orangtuanya. 

“Jangan mudah putus asa. Masalah yang ada bukan untuk dipendam sendiri. Kami ada di sini untuk mendukung dan memberikan motivasi untuk adik AP,” ujar kapolsek.

Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik Ipda Hendrik Hadiwoso mengatakan, Polres Gresik  siap memberikan pendampingan kapan pun diperlukan. "Jangan pernah merasa sendiri. Ada kami dan banyak orang lain yang peduli," kata Hendrik.

Begitu juga disampaikan Lilik Fauzia dari Dinas KBPPPA Gresik, pihaknya selalu terbuka untuk memberikan konseling kepada AP dan keluarga. 

"Pentingnya peran sekolah dalam menciptakan lingkungan yang mendukung mental siswa. Sebab, sekolah untuk meningkatkan kemampuan siswa maupun kemampuan mental siswa," kata Lilik.

Sementara Kepala Sekolah SMA 45 Benjeng, Ahmad Syaroni berterima kasih atas perhatian dari Polres Gresik dan Dinas KBPPPA Gresik.

Sehingga sekolah akan berkomitmen untuk memperbaiki sistem pendampingan untuk mencegah kasus serupa di masa depan.

“Kami akan terus mendampingi putri kami, agar dapat menyelesaikan pendidikan dengan baik,” kata Ahmad Syaroni. 

Diketahui, AP berusaha bunuh diri dengan menabrakkan diri ke KA di double track wilayah Kecamatan Duduksampeyan, Kamis (23/1/2025) pukul 09.30 WIB. Aksi tersebut berhasil digagalkan warga saat melihat AP mendekati rel dan KA akan melintas. *****

 

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved