Pilkada Blitar 2024

Profil Rijanto yang Bakal Jadi Bupati Blitar Terpilih, Kalahkan Petahana di Pilkada Blitar 2024

Inilah Profil Rijanto yang bakal jadi Bupati Blitar terpilih usai mengalahkan petahana di Pilkada Blitar 2024.

kompas.com
Rijanto (kiri) dan Beky (kanan), Bakal Jadi Bupati Blitar Terpilih, Kalahkan Petahana di Pilkada Blitar 2024. Simak profilnya. 

Sedangkan pasangan Rijanto-Beky diusung koalisi PDI Perjuangan, PAN, Partai Nasdem dan sejumlah partai non-parlemen.

Pasangan petahana, Rini Syarifah-Abdul Ghoni diusulkan gabungan partai politik dari PKB, PSI, Partai Demokrat, PKS, Partai Golkar, PPP dan Partai Gerindra. 

Profil Rijanto

Rijanto didampingi Beky (kanan) saat mendaftar bacabup Pilkada Blitar 2024 di Kantor KPU Kabupaten Blitar, Selasa (27/8/2024).
Rijanto didampingi Beky (kanan) saat mendaftar bacabup Pilkada Blitar 2024 di Kantor KPU Kabupaten Blitar, Selasa (27/8/2024). (samsul hadi/surya.co.id)

Sebelum terjun ke politik, Rijanto menjalani kariernya selama puluhan tahun sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar sejak 1975.

Pada puncak kariernya sebagai birokrat senior, pria kelahiran Blitar 71 tahun lalu ini tercatat sempat menduduki jabatan sebagai Plt kemudian Plh Direktur PDAM Kabupaten Blitar dalam kurun 2003-2007.

Pada periode yang sama, alumni SMA Negeri 1 Kota Blitar itu juga tercatat menjabat sebagai Kepala Satpol PP Kabupaten Blitar.

Selanjutnya, ayah dua anak itu menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada periode 2005-2007, lalu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar periode 2007-2010.

Alumni Akademi Pemerintahan Dalam Negeri yang lulus 1980 itu terjun ke arena politik untuk pertama kalinya ketika mendampingi petahana Bupati Blitar Herry Noegroho memenangkan Pilkada Kabupaten Blitar yang berlangsung akhir 2010.

Setelah satu periode menjadi Wakil Bupati Blitar, Rijanto maju sebagai calon bupati.

Ia menggandeng Ketua DPRD Kabupaten Blitar Marhaenis Urip Widodo yang juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P pada Pilkada 2016. 

Mereka melawan “kotak kosong”.

Pada Pilkada 2020, pasangan petahana Rijanto-Marhaenis yang didukung koalisi besar partai politik yang menguasai total 66 persen dari 50 kursi yang ada di DPRD kalah oleh pasangan lawan Rini Syarifah-Rahmat Santoso.

Kekalahan mengejutkan itu juga menjadi kekalahan pertama PDI-P sejak Reformasi 1998 dalam perebutan kursi Bupati Blitar.

Kekalahan yang juga berujung pada keluarnya Marhaenis dari PDI-P dan “menyeberang” ke partai lawan, PKB.

Ditinggalkan Marhaenis, PDI-P Kabupaten Blitar memilih Rijanto sebagai Ketua DPC sejak 2021.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved