Berita Blitar
Kota Blitar Raih Peringkat Kedua Sebagai Badan Publik Informatif se-Jatim di KI Awards 2024
Pemkot Blitar melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) meraih penghargaan KI Awards 2024.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: irwan sy
SURYA.co.id | BLITAR - Pemkot Blitar melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) meraih penghargaan Komisi Informasi (KI) Awards 2024 sebagai Badan Publik Informatif peringkat kedua se-Jawa Timur pada Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik Pemerintah Kota/Kabupaten Jawa Timur 2024.
KI Awards 2024 merupakan agenda rutin yang menjadi bagian dari serangkaian Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik Jawa Timur.
Penghargaan itu diserahkan oleh Ketua KI Provinsi Jawa Timur Edi Purwanto kepada Wakil Wali Kota Blitar, Tjutjuk Sunario di Grand Swiss Belhotel Darmo Surabaya, Rabu (13/11/2024).
Wakil Wali Kota Blitar, Tjutjuk Sunario, mengatakan capaian penghargaan yang diperoleh Kota Blitar kali ini meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Sebelumnya, Kota Blitar hanya mendapatkan predikat Menuju Informatif, sekarang berhasil meraih skor sebesar 97,86 dan menyandang predikat Informatif.
"Penghargaan ini merupakan hasil dari sinergi dan kolaborasi seluruh PPID Pelaksana di Kota Blitar beserta stakeholder yang telah berupaya dalam mewujudkan keterbukaan informasi publik," kata Tjutjuk.
Di tahun ini, kata Tjutjuk, berbagai upaya telah dilakukan mulai dari penyelenggaraan Anugerah Keterbukaan Informasi Publik dan Bimbingan teknis bagi PPID Pelaksana serta penyediaan aplikasi dan website yang memudahkan bagi masyarakat dalam mengakses informasi publik.
Dengan begitu, keterbukaan informasi ini tidak lagi dijadikan sebagai kewajiban melainkan kebutuhan yang bisa memberikan berbagai manfaat untuk masyarakat.
Dikatakannya, Pemkot Blitar akan berkomitmen untuk memberikan layanan prima kepada masyarakat dengan kemudahan akses informasi, pemberian informasi yang transparan, dan akuntabel sesuai dengan ketentuan Peraturan Komisi Informasi.
Sinergi dan kolaborasi juga akan selalu dijaga dengan seluruh perangkat daerah dan stakeholder agar apa yang telah dicapai bisa dipertahankan.
"Kami berharap capaian ini bisa dipertahankan dan bisa lebih baik lagi. Terus semangat dan berkolaborasi untuk melayani dengan sepenuh hati. Yang terpenting pelayanan ini kita anggap sebagai amal ibadah yang baik sehingga kita bisa menuju Indonesia Emas 2045," ujar Tjutjuk.
Tjutjuk juga mengucapkan terima kasih atas sinergi dan kolaborasi dari seluruh PPID Pelaksana, stakeholder, dan masyarakat.
"Semoga Pemerintah Kota Blitar bisa mempertahankan dan meningkatkan capaian ini sehingga keterbukaan informasi publik bisa memberikan manfaat bagi masyarakat luas," kata Tjutjuk.
Komisioner KI Provinsi Jawa Timur, A Nur Aminuddin, menyampaikan di tahun ini, terdapat peningkatan Badan Publik yang mendapatkan penghargaan sebagai Badan Publik Informatif.
Pada tahun sebelumnya hanya 14 Badan Publik Informatif, sedang tahun ini ada 30 Badan Publik dari semua segmen yang informatif.
"Kota Blitar peningkatannya luar biasa. Kami melihat ada Good Will dari pimpinan, sinergi dari OPD juga mendukung. Sehingga ada konektivitas data dari seluruh PPID Pelaksananya. Semoga ke depan bisa disebarkan hingga kelurahan dan sekolah," katanya.
Jelang Nataru, Petugas Gabungan Cek Bus dan Tes Urine Awak Bus di Terminal Kesamben Blitar |
![]() |
---|
Menikah dengan Wanita Tulungagung Lalu Over Stay, WNA Malaysia Diamankan Petugas Imigrasi Blitar |
![]() |
---|
Baru Punya 12 Unit, Dishub Kabupaten Blitar Sebut Masih Kekurangan 8 Unit Bus Sekolah |
![]() |
---|
Jelang Libur Nataru, Dishub Kab Blitar Pasang Peringatan Rawan Longsor di Jalur Menuju Tempat Wisata |
![]() |
---|
Bea Cukai Blitar Musnahkan 404.000 Batang Rokok Ilegal Senilai Rp 498 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.