Ingin Jadi Wanita Karir, Ini 5 Syarat dalam Islam Menurut Buya Yahya

SURYA.CO.ID - Sebagian wanita bermimpi bisa tetap berkarir meskipun sudah berkeluarga. 

Namun, sebenarnya bagaimana wanita karir dalam pandangan Islam?

Wanita karir adalah wanita yang memiliki pekerjaan sehingga mandiri secara finansial.

Pendakwah Buya Yahya menjelaskan, dalam pandangan Islam, menjadi wanita karir boleh saja. 

Asalkan, tidak meninggalkan tanggung jawab utamanya sebagai ibu dalam rumah tangga.

Buya Yahya melanjutkan, untuk tetap bisa menjalankan kedua peran tersebut, maka perlu memenuhi lima syarat  

"Boleh menjadi wanita karir tapi dengan lima syarat ini kami berikan," kata Buya Yahya.

Pertama, Buya Yahya menyebutkan bahwa wanita karir harus mengantongi izin dari suami, pastikan apakah suaminya mengizinkan ia bekerja.  

"Izin suami penting, kalau suami tidak mengizinkan karena suamimu mungkin sangat mencintaimu inginnya 24 jam nempel, sehingga tidak tidak ingin kalau Anda berpisah sesaat pun, maka pastikan ini," sambung Buya.  

Kedua, pastikan melakukan pekerjaan halal. 

Ketiga, saat menjadi wanita karir jangan pernah meninggalkan kewajiban baik itu ibadah maupun kewajiban sebagai ibu dan istri.  

"Jangan meninggalkan kewajiban, yang lebih penting urusan anak dan sebagainya," jelas Buya Yahya. 

Keempat, pastikan pekerjaanmu mampu menghormatimu, sesuai dengan keberadaanmu sebagai seorang wanita terhormat. 

Kelima, yang juga sebagai syarat paling penting adalah pastikan adanya pekerjaan ini dan status sebagai wanita karir tidak menjadikan diri menjadi sombong kepada sang suami. 

"Ini paling utama yang kelima, pastikan dirimu tidak akan sombong kepada suamimu," tegas Buya. 

Dalam hal ini, Buya mengatakan, syarat terakhir menjadi penting karena ada banyak wanita karir saat ini yang menjadi sombong kepada suaminya. 

Kasus ini semakin parah apabila wanita tersebut memiliki banyak penghasilan, apalagi tidak diimbangi dengan ilmu agama. 

Lanjut Buya, wanita seperti itu nantinya akan sombong kepada suami, ia dengan mudah merendahkan suaminya, bertengkar hingga tak jarang menimbulkan keretakan dalam rumah tangga. 

"Kalau sudah punya duit yang banyak langsung akhirnya punya masalah dikit cekcok, lihat banyak wanita janda itu karena dia banyak fulus.  

Kalau punya masalah langsung minta cerai padahal kalau seandainya diselesaikan akan semakin indah," kata Buya. 

Buya berpesan kepada wanita karir yang banyak penghasilannya, agar menjadikan hartanya sebagai alat untuk memperindak keluarga, bukan sebaliknya.