Berita Viral
Kisah Pasutri Jadi Guru Ngaji 10 Tahun Tiba-Tiba Dapat Rezeki Nomplok, Terungkap Kondisi Aslinya
Pasangan suami istri (pasutri) yang dikenal sebagai guru ngaji di Bogor, Jawa Barat mendadak viral di media sosial.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID - Pasangan suami istri (pasutri) yang dikenal sebagai guru ngaji di Bogor, Jawa Barat mendadak viral di media sosial.
10 tahun mengajar ngaji, mereka tiba-tiba dapat rezeki nomplok dari orang tak terduga.
Disebutkan, bahwa rezeki itu adalah buah dari keikhlasan pasutri guru ngaji selama ini.
Video pasutri guru ngaji yang mendapat rezeki nomplok itu dibagikan akun media sosial Abi Fahira.
Dalam akun media sosialnya, Abi Fahira membagikan momen saat ia bertemu dengan pasutri guru ngaji tersebut.
Pasutri guru ngaji itu beralamat di Kampung Gadog Kaler, Desa Sukajadi, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor.
Kedua guru ngaji tersebut akrab disapa murid-muridnya dengan panggilan Abi dan Umi.
Abi dan Umi selama ini mengajar tanpa di gaji.
Belakangan diketahui, di balik wajah antusias Abi dan Umi saat mengajar ngaji, ada rahasia kehidupan pilu yang mereka simpan rapat-rapat.
Ternyata pasutri guru ngaji tersebut hidup serba kekurangan.
Bahkan mereka tak mampu membayar SPP sekolah anak pertamanya yang sedang menempuh pendidikan di pondok pesantren selama tiga bulan.
Kisah tersebut sontak mengguggah hati donatur bernama Abi Fahira.
"Ma syaa allah tabarakallah, mereka berdua ustad dan ustadzah, dipanggil murid-murid mengajinya dengan sebutan Umi dan abi. 10 tahun lebih mengajar mengaji tanpa meminta bayaran sama sekali, ikhlas karena Allah," kata Abi Fahira dalam unggahannya di TikTok, dilansir TribunnewsBogor.com pada Sabtu (9/11/2024).
10 tahun mengajar ngaji gratis, Abi dan Umi kini punya 30 murid.
Diungkap Abi, ia tidak pernah meminta bayaran dalam mengajar ngaji karena ikhlas.
"Niat ikhlas tulus karna Allah," akui Abi.
Jadi Tukang Urut
Selain mengajar ngaji, Abi dan Umi punya pekerjaan dengan pendapatan tak menentu.
Abi bekerja sebagai tukang urut dan memelihara kambing, sedangkan Umi berjualan bedak keliling.
"Sang suami bekerja sebagai tukang urut keliling, juga memelihara kambing sedikit milik sendiri dan beberapa milik orang lain, sedangkan istri sering keliling kampung menjajakan dagangan bedak dan lainnya dan mereka orang terpandang di daerahnya," imbuh Abi Fahira.
Kesulitan bayar SPP Anak
Punya niatan mulia, Abi dan Umi ternyata menjalani kehidupan yang serba kekurangan dari segi materi.
Usut punya usut, Abi dan Umi menunggah uang SPP anak pertamanya.
Mengetahui hal itu, Abi Fahira pun segera memberikan bantuan.
"Katanya anaknya di pondok itu belum bayar SPP tiga bulan? benar abi? Ini bayar anaknya Rp3,5 juta bayar sekolah anaknya," ujar Abi Fahira.
Menerima uang dari Abi Fahira, Abi dan Umi menangis.
Tak cuma uang, Abi dan Umi juga mendapatkan bantuan berupa sembako hingga dua ekor domba untuk diternak.
Kata Abi Fahira, semua donasi tersebut berasal dari 61 donatur yang tersebar di Indonesia.
Sosok Abi Fahira
Sosok yang membuat guru ngaji di Bogor terharu lantaran donasinya adalah pria bernama Diosi Budi Utama.
Karib dikenal dengan nama Abi Fahira, Diosi nyatanya kerap membantu kaum lemah.
Dalam akun Instagram-nya, Abi Fahira sering merekam konten berbagi yang menginspirasi banyak orang.
Kendati demikian, lulusan S2 Universitas Gadjah Mada itu tetap rendah hati dan menyebut donasi yang diberikannya berasal dari banyak orang, bukan cuma ia sendiri saja.
Kepada TribunnewsBogor.com, Abi Fahira mengurai sederet bantuan untuk guru ngaji di Bogor tersebut.
Tak cuma sembako dan uang, Abi Fahira juga memberikan hadiah umroh untuk Abi dan Umi.
Diungkap Abi Fahira, hadiah umroh itu berasal dari bantuan banyak orang.
"Insyaa Allah mereka berdua kami berangkatkan umroh plus biaya satu tahun anak beliau juga sudah ada yang bantu. Alhamdulillah saya hanya jembatan orang orang," kata Abi Fahira.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kisah Haru Pasutri Guru Ngaji di Bogor Sabar 10 Tahun Ngajar Gratis, Terharu Dapat Rezeki Nomplok.
Rekam Jejak Karolin Margret, Bupati Landak Murka Lihat ASN Duduk dan Merokok saat Upacara HUT RI |
![]() |
---|
Siapa Dalang Penculikan Bos Bank Plat Merah Berujung Pembunuhan? Dirut Buka Suara di Rapat DPR RI |
![]() |
---|
Kelakuan Ahmad Husein Usai Batalkan Demo Pati Jilid 2 dan Dekat Bupati Sudewo, Beli Motor Baru? |
![]() |
---|
Gelagat Wamenaker Immanuel Ebenezer Sebelum Terjaring OTT KPK, Sekuriti: Saya Lihat Kemarin |
![]() |
---|
Kebaikan Bos Bank Plat Merah Korban Penculikan dan Pembunuhan di Bekasi, Ketua RT: Sering Berbagi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.