Berita Madiun
Respons Pemkab Madiun Soal Angka Stunting di Kecamatan Saradan yang Masih Tinggi
Angka stunting di Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, dilaporkan masih tinggi jika dibandingkan dengan kecamatan lain.
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, MADIUN - Angka stunting di Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur (Jatim), dilaporkan masih tinggi jika dibandingkan dengan kecamatan lain.
Respons Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun, mendorong OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait lebih gencar dalam melakukan intervensi.
Ungkapan itu, disampaikan saat sidak (inspeksi mendadak) sejumlah posyandu bersama Tim PKK di Desa Tulung dan Desa Sumberbendo, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Senin (4/11/2024) pagi.
Pj Bupati Madiun Tontro Pahlawanto menegaskan, meski jumlah kasus stunting secara periodik menurun, baik dari sisi angka maupun varietas, namun bukan berarti mengendorkan penanganan.
“Harapan kami intervensi tetap berjalan, serta berkoordinasi bersama pemerintah desa dan pemerintah kecamatan,” tegasnya.
Tontro menambahkan, penanganan stunting tidak hanya dari pemerintah kabupaten saja, tapi juga masalah bersama dan harus ada upaya yang terintegrasi.
“Penanganannya tidak boleh berhenti, terutama memberikan asupan makanan bergizi kepada balita,” imbuhnya.
Selain menyasar balita, lanjut Tontro, upaya yang tidak kalah pentingnya adalah selalu menyampaikan sosialisasi hidup sehat, khususnya calon pengantin, dengan mengonsumsi vitamin.
“Kami lihat secara langsung jumlah stunting di wilayah tersebut masih belum menonjol. Kami mendorong khususnya Dinas Kesehatan lebih masif memberikan penanganan,” pungkas Tontro.
➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID
angka stunting di Kecamatan Saradan
stunting di Madiun
Pemkab Madiun
Kecamatan Saradan
PJ Bupati Madiun Tontro Pahlawanto
Berita Madiun
Madiun
Berita Jawa Timur
Jawa Timur
Jatim
stunting
Jauh dari Target, Serapan Beras Petani Lokal Bulog Madiun cuma 70 Persen di 2024 |
![]() |
---|
Stok Beras 14.500 Ton Cukup Untuk 6 Bulan, Bulog Madiun Imbau Tidak Panic Buying Saat Nataru |
![]() |
---|
Bulog Madiun Jamin Stok Beras di Kabupaten-Kota Madiun dan Ngawi Aman Hingga 6 Bulan ke Depan |
![]() |
---|
Terbukti Edarkan Sabu, Anggota Bintara Polres Madiun Dipecat Tidak Dengan Hormat |
![]() |
---|
Jelang Nataru, PT JNK Sebutkan Terjadi Kenaikan Kecil Volume Kendaraan di Ruas Tol Ngawi-Kertosono |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.