Berita Surabaya
Empat Partai Besar Dapat Jatah Ketua Komisi DPRD Kota Surabaya
Informasi yang berhasil digali SURYA.co.id, saat ini semua susunan pimpinan Komisi beserta anggotanya sudah terbentuk.
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Selain pengambilan sumpah pimpinan DPRD Surabaya, sidang paripurna yang digelar Kamis (18/10/2024), juga menetapkan pimpinan dan anggota alat kelengkapan dewan (AKD). Termasuk ketua-ketua Komisi.
Informasi yang berhasil digali SURYA.co.id, saat ini semua susunan pimpinan Komisi beserta anggotanya sudah terbentuk.
Empat partai besar di DPRD Surabaya mendapat jatah ketua Komisi.
PDIP dengan raihan 11 kursi mendapat jatah Ketua Komisi C yakni Eri Irawan.
Gerindra yang berada di urutan kedua dengan 8 kursi juga mendapat jatah ketua Komisi A yakni Yona Bagus Widyatmoko.
Begitu juga PKB dengan 5 kursi mendapat jatah Ketua Komisi B Muhammad Faridz Afif dan Golkar 5 kursi mendapat jatah Ketua Komisi D Akmarawita Kadir.
Empat partai itu pula yang saat ini mendapat jatah pimpinan dewan. "Semua susunan pimpinan DPRD dan Komisi serta alat kelengkapan dewan lain akan disahkan besok," kata Wakil Ketua DPRD Surabaya sementara Arif Fathoni, Rabu (16/10/2024).
Sebelumnya meski 50 anggota DPRD Surabaya periode 2024-2029 sudah dilantik sejak 24 Agustus 2024, namun hingga saat ini alat kelengkapan dewan (AKD) di lembaga legislatif di Kota Pahlawan ini belum juga terbentuk.
Komisi, Badan Anggaran, Badan Kehormatan, dan badan-badan lain sebagai badan teknis di lembaga perwakilan rakyat itu masih menunggu pimpinan dewan difinitif. Pimpinan DPRD ini baru akan diambil sumpah jabatan mereka Kamis (17/10/2024) besok.
"Besok sidang paripurna pengambilan sumpah pimpinan. Setelah resmi kami baru akan membentuk Komisi dan alat kelengkapan dewan lainnya," kata Wakil Ketua DPRD Surabaya sementara Bahtiyar Rifai.
Ketua DPRD Surabaya sementara Adi Sutarwijono akan diambil sumpah jabatan bersama tiga wakilnya. Wakil dari PDIP ini akan didampingi wakil ketua Bahtiar Rifai (Gerindra), Laila Mufidah (PKB), dan Arif Fathoni (Golkar).
Para pimpinan DPRD Surabaya itu selanjutnya akan memimpin rapat untuk penetapan Komisi-Komisi. Ada empat Komisi yakni Komisi A (Pemerintahan), Komisi B (Perekonomian), Komisi C (Pembangunan) dan Komisi D (Kesra).
Saat ini masih alot untuk penentuan pimpinan Komisi. Namun informasi yang berkembang bahwa semua partai akan terakomodasi di setiap Komisi. Berlaku proporsional. Bahkan untuk partai besar juga akan mendapat hak seusai porsinya.
Setelahnya juga akan dibentuk alat kelengkapan dewan lainnya di sejumlah badan. "Nanti akan diparipurnakan kembali setelah alat kelengkapan dewan terbentuk," kata Bahtiyar.
Dari 50 anggota DPRD yang dilantik akhir Agustus lalu, 23 di antaranya adalah wajah baru. Bahkan tidak sedikit politisi muda memberi warna lembaga legislatif ini.
"Akan lebih punya warna. Kami berharap akan makin cepat menangkap aspirasi dan mencari solusi atas aduan masyarakat," kata Ketua DPRD Surabaya sementara Adi Sutarwijono.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Berita Surabaya Hari Ini: Peluncuran Koperasi Digital, Jadwal Commuter Line yang Baru |
![]() |
---|
Berita Surabaya Hari Ini: Golkar Buat Lomba Cipta Oleh-oleh, Investasi Mulai Naik, Prestasi Pelajar |
![]() |
---|
8 Landmark dan Ikon Budaya Kota Surabaya, Daya Tarik Wisata Ibu Kota Jawa Timur |
![]() |
---|
Rute dan Lokasi Parkir Parade Surabaya Vaganza, Hari Ini 25 Mei 2025 Mulai Pukul 13.00 WIB |
![]() |
---|
Patuhi Larangan Wisuda SMA/SMK di Jatim, Ini Cara Sederhana SMAN 2 Surabaya Rayakan Kelulusan Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.