Cerita Inspiratif Bocah Sukarela Bersihkan Selokan, Pakai Alat Seadanya demi Pungut Sampah

SURYA.CO.ID - Kisah inspiratif datang dari sekelompok bocah yang rela terjun langsung untuk membersihkan selokan di sekitar tempat tinggalnya.

Aksi para bocah itu dibagikan oleh akun TikTok @05group1.

Dalam video tersebut, seorang bocah memakai jersey kuning memperlihatkan selokan yang penuh dengan sampah.

“Apa yang kalian lihat di sini, inilah sampah yang menumpuk,” ujarnya sembari menunjuk ke selokan yang kotor tersebut.

Kemudian, bocah tersebut dan beberapa temannya mulai bersiap membersihkan selokan.

Ia tak lupa menggunakan sepatu boots terlebih dulu.

Baca juga: Kisah Aswari Atlet Lompat Jauh Pakai Sepatu Bolong karena Tak Mampu Beli Baru, Terharu Dapat Perak

Kemudian, bocah itu mulai mengangkut sampah-sampah yang berserakan di aliran selokan.

Di bagian lain, tampak teman-temannya ikut membantu.

Meski hanya menggunakan perlengkapan seadanya, para bocah tersebut berhasil mengambil sampah dari selokan tersebut.

Mereka mengaku, aksi bersih-bersih itu terinspirasi dari Pandawa Group, kelompok penggerak dan pemengaruh yang berfokus pada permasalahan sampah dan kebersihan lingkungan.

Hampir di setiap kontennya, bocah-bocah tersebut menyematkan akun Pandawara Group.

Bedanya, para bocah ini membersihkan lingkungan sekitar menggunakan alat seadanya.

“Maaf kalok kurang bersih karna kami kekurangan alat tetap semangat @pandawaragroup,” tulisnya.

Aksi yang dilakukan para bocah itu menuai pujian dari warganet.

Kisah Lain : Pemuda Nangis Lihat Sampah di Pinggir Jalan

Sebelumnya, viral seorang kepala desa atau Kades di salah satu desa di Bandung Barat, yang menangis melihat banyak sampah di pinggir jalan. 

Dalam video tersebut memperlihatkan kades kaget memperlihatkan sampah dalam karung menumpuk di pinggir jalan.

Ia pun mengeluh karena sampah kembali menumpuk setelah dibersihkan.

“Dug gusti nu Agung, Toni tinggali, aing karek datang kadieu, (sampah) saabreugan dialungkeun kadieu Ya Allah.”

“(Ya Allah, Toni lihat, saya baru datang ke sini, tiba-tiba sampah sebanyak itu dilempar ke sini, Ya Allah)”

“Kan ku urang jalan ieu teh keur dibersihan euy.”

“(Kan jalan ini sedang dibersihkan),” ujarnya sembari kesal.

Beberapa kali kades itu pun mengucap istighfar karena kesal.

Ia mengaku, kesal karena ulah masyarakat yang kerap membuang sampah sembarangan.

Saking kesalnya, ia pun menduga pelaku tampak sengaja membuang sampah ke area tersebut.

“Urang teh capek Ton (Aku udah capek Toni),” ujarnya sembari menangis kesal.

“Masalah tanaga mah keun bae urang mah Ton, tinggali barudak capek, can make biaya eta teh.”

“(Masalah tenaga tidak masalah, tapi lihatlah teman-teman yang lain capek belum lagi mengeluarkan biaya),” ungkapnya.

Karena kesal, ia mengumpat gis dan kesal itu menarik perhatian dari warganet.

Sejumlah warganet pun merasa iba kepada kades tersebut.

===

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Whatsapp Channel Harian Surya. Melalui Channel Whatsapp ini, Harian Surya akan mengirimkan rekomendasi bacaan menarik Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Persebaya dari seluruh daerah di Jawa Timur.  

Klik di sini untuk untuk bergabung