Pilkada Pasuruan 2024

Sapa Warga Tengger, Gus Mujib Tawarkan Pembangunan Infrastruktur Pariwasata dan Ekonomi Kreatif

Gus Mujib menilai hal itu penting sebagai modal untuk berkomunikasi dengan para wisatawan. Gunung Bromo sudah menjadi tempat wisata internasional

|
surya.co.id/galih lintartika
Cabup Pasuruan KH Mujib Imron berfoto bersama dengan masyarakat tengger setelah bersilaturahmi di Desa Tosari, Kecamatan Tosari, Rabu (2/10/2024). 

SURYA.CO.ID, PASURUAN - Calon bupati (cabup) Pasuruan KH Mujib Imron kembali melanjutkan perjalanannya blusukan menyapa masyarakat Kabupaten Pasuruan di masa kampanye.

Kali ini, Gus Mujib, sapaan akrab cabup menyapa masyarakat tengger yang ada di Desa Tosari, Kecamatan Tosari, Rabu (2/10/2024) sore.

Dalam pertemuan itu, Gus Mujib banyak mendengarkan, menyerap curhatan dan keluh kesah masyarakat tengger terkait beberapa masalah yang belum terselesaikan .

Itu diantaranya adalah pengadaan mobil tanki air yang berguna untuk distribusi air bersih, pelatihan untuk para pelaku wisata di Bromo.

Selain itu, ⁠pengelolaan lingkungan hidup dan pemulihan ekosistem, persoalan tanah dan perbaikan serta revitalisasi bangunan Pura yang rusak.

“Jika pasangan MUDAH terpilih dalam Pilkada Pasuruan, kami siap memfasilitasi pelatihan bahasa inggris untuk para pelaku wisata,” katanya.

Gus Mujib menilai, pelatihan hal itu penting sebagai modal untuk berkomunikasi dengan para wisatawan. Gunung Bromo sudah menjadi tempat wisata internasional.

“Kalau pelaku wisata sudah bisa berhasa inggris semua, ini akan menambah nilai lebih di mata wisatawan untuk datang ke Bromo lewat Pasuruan;” tegasnya.

Gus Mujib menyebut, pasangan Gus Mujib - Ning Wardah (MUDAH) memiliki program khusus untuk peningkatan pariwisata dan ekonomi kreatif.

Salah satunya adalah, meningkatkan kualitas dan aksesibilitas infrastruktur yang dibutuhkan bagi pertumbuhan ekonomi secara adil dan merata.

Menurutnya, MUDAH akan meningkatkan konektifitas bisnis dan mobilitas sosial melalui infrastruktur yang terintegrasi, inklusif dan aksesibel.

“Kami juga akan membangun kawasan ekonomi biru dan perwilayahan industri Pasuruan Timur. 1000 Kreator untuk milenial, dan Kreatifitas Lokal Mendunia,” katanya.

Disampaikan Gus Mujib, kreator lokal akan diberdayakan untuk bersaing di digital global. Menciptakan setiap Kecamatan untuk Ekonomi Kreatif.

“Bagaimana nantinya ke depan, setiap Kecamatan bisa menjadi hub untuk pengembangan ekonomi kreatif dan milenial creative center,” tutupnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved