SMA Frateran Surabaya Tampil Apik di Round 2 DBL Surabaya, Coach Kiki Soroti Aspek Perbaikan

SURYA.co.id - SMA Frateran Surabaya memulai babak Round 2 Honda DBL with Kopi Good Day 2024 atau DBL Surabaya dengan gemilang.

SMA Frateran Surabaya berhasil meraih kemenangan atas SMA Petra 2 Surabaya dengan skor 33-24.

Dalam laga yang berlangsung dramatis ini, tim besutan pelatih Kencana Wukir (Coach Kiki) menunjukkan dominasi meskipun baru saja promosi dari Round 1.

Pada pertandingan terakhir hari Rabu (11/9/2024) kemarin, Frateran tampil agresif dan berhasil menundukkan Petra 2, yang merupakan alumni Big Eight musim lalu.

Meskipun meraih kemenangan, coach Kiki, menyoroti beberapa kekurangan yang perlu diperbaiki menjelang pertandingan mendatang.

Dalam sesi evaluasi pasca-pertandingan, coach Kiki menjelaskan bahwa meskipun kemenangan ini patut diapresiasi, timnya harus tetap fokus pada perbaikan.

"Kami memulai pertandingan dengan kurang baik. Ketika ketinggalan empat poin pertama, para pemain tampak kehilangan ketenangan," ujar Kiki.

Pelatih yang berasal dari Magetan ini juga mengungkapkan adanya sejumlah masalah yang perlu diperbaiki.

"Kami mencatat 16 turnover, yang merupakan jumlah terbanyak selama pertandingan DBL. Ini adalah area yang harus kami benahi," tambahnya.

Di lorong ruang ganti DBL Arena Surabaya, coach Kiki melanjutkan analisisnya.

"Di Round 2, setiap langkah harus sempurna. Lawan yang kami hadapi bukan sembarangan. Kemenangan ini hanyalah satu langkah awal, dan langkah berikutnya akan lebih menantang. Kesalahan yang terjadi bukan karena tekanan pertandingan, melainkan kesalahan individu seperti umpan gagal dan bola lepas," tegasnya.

Meskipun ada catatan perbaikan, coach Kiki tetap memberikan pujian atas performa timnya.

Ia mengingatkan agar para pemain tidak terbawa euforia dan tetap fokus pada tujuan.

"Boleh merayakan kemenangan, tapi tetap harus fokus," jelasnya.

Saat ditanya tentang target tim ke depan, coach Kiki mengungkapkan bahwa fokus utamanya adalah memperbaiki kekurangan yang ada dan mempersiapkan tim untuk pertandingan berikutnya.

"Kami akan fokus pada langkah-langkah yang ada di depan. Saat ini, prioritas utama adalah memperbaiki tim dan menyiapkan diri untuk tantangan selanjutnya," tutupnya.