Berita Surabaya

Pemkot Surabaya Umumkan Pemenang Sayembara Desain, Lahan Eks THR-TRS Segera Dibangun 2025

Cak Eri mengatakan, bahwa pembangunan kawasan eks THR-TRS ditargetkan mulai berjalan pada tahun 2025. Waktu pengerjaan ditargetkan tuntas 2 tahun

Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Bobby Constantine Koloway
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menujukkan desain pemenang sayembara gagasan desain eks Taman Hiburan Rakyat (THR)-Taman Remaja Surabaya (TRS), Selasa (10/9/2024). 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengumumkan pemenang sayembara gagasan desain eks Taman Hiburan Rakyat (THR) - Taman Remaja Surabaya (TRS), Selasa (10/9/2024). 

Setelah desain terpilih, selanjutnya Pemkot Surabaya akan mulai membangun pada 2025 mendatang.

Bertajuk 'Expo Park', para pemenang tersebut adalah Adri Vergian Tanjung, Ar Deny Indra Prasetyo, Chandra Putra Nugraha dan Rainjalin Prajakusuma. 

Alumnus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) itu, mengabungkan konsep desain modern dan tradisional yang fokus pada penggunaan ruang publik, sebagai ruang seni dan penyaluran ekspresi.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi atau Cak Eri akan mengabungkan rancangan para pemenang, sebagai acuan pembangunan kawasan eks THR-TRS. 

Lima besar pemenang tersebut berasal dari Semarang, Malang, Bali, Tangerang dan Surabaya

"Insya Allah akan digabungkan (semua desain digunakan), jadi nanti tempat indoornya mana, ruang konser seperti apa dan outdoornya bagaimana," ujar Wali Kota Cak Eri.

Konsep tersebut, menggabungkan beberapa konsep. Di antaranya, pemanfaatan ruang untuk indoor, outdoor, serta olahraga.

"Ada yang saya suka dengan desain tempat konsernya. Tempat pertunjukannya mengusung gaya Kerajaaan Majapahit. Ada juga desain indoor-nya karena bisa digunakan futsal, basket ataupun volly. Jadi nanti itu akan digabungkan desainnya," jelasnya.

Sekalipun mengusung konsep baru, area legendaris ini akan tetap mempertahankan kenangan yang ada di dalamnya. 

"Ini yang nantinya akan sangat menarik bagi seluruh umur," tutur Cak Eri.

Dikerjakan tahun depan, Pemkot Surabaya akan melibatkan investor. Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini menyiapkan skema bagi hasil, sewa, Build Operate Transfer (BOT) atau pilihan lainnya bagi investor.

"Investor sudah banyak yang masuk, tinggal mau lelang bentuknya seperti apa. Karena saya tidak ingin terlalu mahal, kami akan membangun dari sharing yang disepakati," ucapnya.

Cak Eri menambahkan, bahwa pembangunan kawasan eks THR-TRS ditargetkan mulai berjalan pada tahun 2025. Waktu pengerjaan ditargetkan tuntas 2 tahun ke depan.

Sehingga, kawasan ini nantinya bisa menjadi area pengembangan SDM bagi anak muda. 

"Insya Allah kami kerjakan tahun depan, dan bangunannya bisa dirasakan oleh masyarakat pada tahun 2027 mendatang," tandasnya.

Juara sayembara, Ar Deny Indra Prasetyo mengungkapkan, ia dan tim mengusung perpaduan konsep arsitektur langgam dan pendopo. Sehingga akan memunculkan keseragaman dalam desain, tapi tidak mengurangi fungsi publiknya.

"Dari gerbang areanya sudah menjadi satu, dari depan pintu gerbangnya bergaya Majapahit, lalu ada expo center yang terkoneksi dengan co-working dan gedung seni pertunjukannya," ungkap kata Deny yang merupakan perwakilan tim asal Surabaya ini.

Dewan juri sayembara desain, Retno Hastijanti mengatakan, bahwa para pemenang diwajibkan melengkapi sejumlah kriteria. Di antaranya, meliputi estetika, struktural dan kemudahan perawatan.

"Para peserta sangat luar biasa, ikon THR tidak bisa dipisahkan dari Kota Surabaya. Prosesi penilaian konsep yang dihadirkan luar biasa kreatif dan menyuguhkan gagasan efektif," katanya.

Untuk diketahui, ada sekitar 200 tim yang mengikuti sayembara ide desain kawasan eks THR-TRS dari berbagai wilayah di Kota Surabaya

Sebelum acara awarding, para peserta juga sudah melewati penjurian tahap satu dan dua.

➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved