Kris Dayanti:Nggak Boleh Dianggap Remeh, Soal Atta Halilintar Diisukan Pernah Nikah Siri Sama Ricis

SURYA.CO.ID - Penyanyi Kris Dayanti (KD) memberikan respon terkait menantunya, Atta Halilintar yang diisukan pernah menikah siri dengan Ria Ricis.

Kabar miring kini kembali menghampiri suami, Aurel Hermansyah, Atta Halilintar.

Kabar tak sedap yang menyebut Atta Halilintar pernah menikahi mantan kekasihnya, Ria Ricis secara siri.

Isu miring itu pun kini telah didengar oleh Kris Dayanti, yang tak lain adalah mertua Atta Halilintar.

Baca juga: Nasib Apes, Terlanjur Ancam Culik Wartawan, Bodyguard Atta Halilintar Dilaporkan Polisi

Dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Selasa (10/9/2024) Kris Dayanti meminta gunjingan yang kini menyasar menantunya itu tak dianggap remeh.

"Saya pun kadang membaca seperti itu, saya percaya anak-anak sangat terbuka, pilihan mereka untuk hidup dengan tanggung jawab dan risiko."
"Jadi salah satu risikonya gunjingan, perdebatan dan ini nggak boleh sekali pun kalian anggap remeh," tegas Kris Dayanti. 

Kendati demikian, Kris Dayanti meminta anak-anaknya merespons kabar miring tersebut dengan bijak.

"Tetap direspons tapi tidak menjadi emosi dan negatif, karena saya percaya dengan keluarga anak-anak dan saya menghormati," tambahnya.

Diva pop Indonesia itu mengaku ia tak sekali pun mau ikut mencampuri urusan rumah tangga anak-anaknya.

"Hal yang terkait bukan ranah saya untuk bertanya pun saya nggak mau ikut campur, tapi saya percaya dengan anak-anak," bebernya.

Geni Faruk Tegaskan Isu Atta Halilintar Pernah Nikah Siri dengan Ria Ricis adalah Fitnah

Dalam pemberitaan sebelumnya, Lenggogeni Faruk, ibunda Atta Halilintar mengenaskan berita putranya pernah menikah siri dengan Ria Ricis adalah fitnah.

"Memang agak gencar ya berita-berita yang sifatnya fitnah dan hoaks," kata wanita yang akrab disapa Ibu Gen tersebut.

Ia pun mengaku sempat terkejut tatkala putra sulungnya disebut-sebut pernah menikahi Ria Ricis secara siri.

"Itu membuat kita terkejut, sesuatu fitnah itu kan bikin nggak nyaman dan fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan," kecamnya.