SURYA Kampus

Sosok Ikhwan Penyandang Tunanetra Berhasil Masuk UNY Berkat Menulis Sastra, Orangtuanya Petani

Sosok Ikhwan Khanafi jadi sorotan usai berhasil diterima di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) berkat menulis sastra.

UNY
Ikhwan Khanafi, Penyandang Tunanetra Berhasil Masuk UNY Berkat Menulis Sastra. 

SURYA.co.id - Sosok Ikhwan Khanafi jadi sorotan usai berhasil diterima menjadi mahasiswa baru di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Meski menjadi penyandang disabilitas tunanetra, Ikhwan bertekad untuk melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi.

Anak petani itu  berhasil masuk UNY ke Fakultas Bahasa Seni dan Budaya melalui jalur seleksi mandiri talent scouting.

Meski memiliki keterbatasan fisik, Ikhwan ternyata punya banyak bakat di bidang penulisan sastra.

Sampai saat ini, Ikhwan juga telah menerbitkan dua buku antologi cerpen berjudul ‘Menuai Hikmah’ dan ‘Berkilau dalam Temaram’ di Goresan Pena.

Baca juga: Kisah Dimas Pemuda Disabilitas Jadi Wisudawan Terbaik UIN Jambi, Dapat Beasiswa S2 dari Rektor

Sertifikat dari prestasinya itu yang membawa Ikhwa berhasil masuk UNY jalur mandiri talent scouting dan memilih program studi Sastra Indonesia.

Selain fokus pada bidang kepenulisan, alumni MAN 2 Sleman tersebut juga memiliki rencana lain selama di UNY.

Rencana ke depannya Ikhwan ingin masuk Keluarga Mahasiswa Sastra Indonesia (KMSI) dan UKM Al-Huda UNY.

Harapan dari Ikhwan sangat besar untuk mendapatkan pengetahuan dan berbagi ilmu kedepannya.

Ikhwan mengaku, jika masih diberikan kesempatan, dia ingin lanjut S2 karena cita-citanya ingin menjadi guru.

"Saya ingin berbagi ilmu dan memotivasi orang lain bahwa kekurangan tidak menghambat untuk meraih pendidikan yang tinggi," Ikhwan dikutip dari laman resmi UNY, Sabtu (10/8/2024).

Menurut Ikhwan, banyak difabel yang tidak diterima di universitas negeri karena memiliki keterbatasan fisik atau berkebutuhan khusus.

Baca juga: Ingat Fatia Gadis Disabilitas yang Ikut Seleksi Bintara Polri? Dinyatakan Lulus: Banyak Rintangan

Namun hal itu tidak mematahkan semangatnya untuk bisa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi negeri.

"Namu hal ini justru memotivasi saya untuk berusaha lebih keras melanjutkan pendidikan ke jenjang universitas karena punya mimpi besar," ujarnya.

Orangtua Ikhwan, Mudihanto dan Sujilah yang berprofesi sebagai petani bersyukur anaknya lolos UNY pada jalur mandiri talent scouting.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved