Berita Tulungagung

Harga Cabai Keriting Normal, Petani Cabai di Tulungagung Tetap Masih Untung

Harga cabai keriting di pasar di wilayah Tulungagung saat ini mencapai Rp 30.000 per kilogram.

|
Penulis: David Yohanes | Editor: irwan sy
david yohanes/surya.co.id
Petani cabai di Tulungagung, Zaki Abdul Azis, sedang memeriksa kondisi tanaman cabai keriting miliknya yang siap panen. 

Untuk memastikan keuntungan dari menanam cabai keriting, Zaki mengaku sudah bisa memprediksi siklusnya.

Harga cabai keriting akan turun saat Bulan Suro dalam penanggalan Jawa.

Alasannya di bulan ini hampir tidak ada hajatan yang digelar di tengah masyarakat.

“Karena tidak ada acara di tengah masyarakat, permintaan cabai keriting juga turun. Yang masak-masak kan tidak ada,” tutur Zaki.

Selain itu harga cabai juga anjlok saat hari pertama sampai ke-4 lebaran.

Selain karena tidak ada masyarakat yang ke pasar, juga tidak ada pedagang yang mengirim ke Jakarta.

Harga akan kembali naik di Bulan Safar dan mencapai puncaknya mendekati Idul Fitri serta Idul Adha.

“Kalau saya biasanya setelah panen langsung dikemas 5 kg, dikirim ke Pasar Ngemplak. Jadi tidak ikut harga di gudang (pengepul),” pungkas Zaki.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved