Balita Dicekik Bapaknya di Tulungagung

Polisi Autopsi Balita yang Diduga Dicekik Bapaknya Hingga Meninggal Dunia di Tulungagung

Turut serta dalam proses autopsi ini, anggota Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polres Tulungagung.

Penulis: David Yohanes | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/david yohannes
Jenazah MAK (3) saat dibawa menuju IKF RSUD dr Iskak Tulungagung 

SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Dokter Forensik dari RS Bhayangkara Kediri, dr Tutik Purwati telah tiba di Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKF) RSUD dr Iskak Tulungagung.

Dokter Tutik melakukan autopsi terhadap jenazah MAK (3), balita laki-laki yang diduga dibunuh oleh ayah kandungnya, RAP (29).

Bocah nahas ini meninggal dunia dengan kondisi kekurangan oksigen.

Tubuhnya membiru dan ditemukan di sofa ruang tengah rumah orang tuanya, di Desa Blimbing, Kecamatan Rejotangan, Minggu (12/5/2024) sekitar pukul 20.00 WIB.

Turut serta dalam proses autopsi ini, anggota Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polres Tulungagung.

Proses autopsi ini untuk memastikan penyebab kematian korban.

"Sesuai prosedur, kami lakukan autopsi untuk mengungkap penyebab kematiannya. Apakah benar karena kekurangan oksigen atau ada penyebab lain," ujar Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno.

Sebelumnya RAP diamankan di ruang tahanan Polsek Rejotangan.

Hari ini, UPPA Satreskrim Polres Tulungagung berencana membawa RAP ke psikolog.

Pelibatan psikolog disebabkan RAP ditengarai dalam kondisi mengalami gangguan kejiwaan.

"Penyidik akan memastikan, apakah terduga pelaku ini sehat secara kejiwaan atau tidak," sambung Mujiatno.

Sebelumnya RAP duduk tenang di dalam ruang tahanan Polsek Rejotangan.

Baca juga: BREAKING NEWS Balita Meninggal Dicekik Bapaknya di Tulungagung, Pelaku Baru Pulang dari Taiwan

Saat diajak bicara, RAP ngomong ngelantur dan tidak nyambung.

Dia mengaku bisa berkomunikasi dengan MAK lewat hubungan batin.

"Saya perintahkan dia hanya lewat batin, dia sudah jalan," katanya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved